Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Sekarang ini banyak jenis pemakaman yang ditawarkan. Termasuk pemakaman di luar angkasa. Ken Ohm (86), profesor fisika ingin menggunakan layanan itu jika ia meniggal nanti.
Program tersebut akan dilakukanan Celestis, perusahaan yang mengkhususkan diri dalam mengirimkan bagian dari tubuh manusia, maupun abu dalam penerbangan roket ke luar angkasa. Kapsul berisi abu kremasi nantinya akan ditempatkan di atas roket UP Aerospace SpaceLoft XL.
Baca juga : Ignasius Jonan Terima Penghargaan Dari Paus
Perusahaan ini mematok harga penguburan angkasa dengan harga mulai dari 2.495 dolar AS atau sekitar Rp 38,6 juta. Biaya perjalanan ke permukaan bulan atau luar angkasa adalah sekitar 13.000 dolar (sekitar Rp 201 juta), sedikit lebih mahal dari rata-rata biaya pemakaman di New York yang sekitar 10.000 dolar (sekitar Rp 154 juta).
Lewat program pemakaman ini, si kakek berharap, di masa depan molekul yang memuat seluruh instruksi genetik alias Deoxyribo Nucleic Acid (DNA) miliknya dapat digunakan untuk dikloning sehingga dia tak sendirian.
Baca juga : Stop Pesawat Di Landasan
Celestiine, perusahaan yang didirikan pada tahun 1994 ini telah meluncurkan 17 pemakaman dengan penerbangan luar angkasa. Penerbangan perusahaan ke bulan berikutnya berangkat dari Cape Canaveral pada Malam Natal untuk mendarat di ujung timur laut bulan dengan abu ataupun sisa-sisa tubuh manusia dan DNA yang telah terverifikasi.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
