Dark/Light Mode

Unisba Kukuhkan 4 Guru Besar Baru

Minggu, 29 Oktober 2023 17:58 WIB
Universitas Islam Bandung (Unisba) mengukuhkan empat orang guru besar baru di Aula Unisba, Sabtu (28/10/23). Foto: Istimewa
Universitas Islam Bandung (Unisba) mengukuhkan empat orang guru besar baru di Aula Unisba, Sabtu (28/10/23). Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Universitas Islam Bandung (Unisba) mengukuhkan empat orang guru besar baru di Aula Unisba pada Sabtu (28/10). Pengukuhan guru besar ini dilakukan langsung oleh Rektor Unisba Prof. Edi Setiadi.

Keempat orang guru besar tersebut yaitu, Prof. Ina Helena Agustina (Guru Besar Bidang Ilmu Perencanaan Wilayah & Kota Unisba), Prof. Tasya Aspiranti (Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen Unisba), Prof. Yani Ramdani (Guru Besar Bidang Ilmu Pendidikan Matematika Unisba), dan Prof. Nunung Nurhayati (Guru Besar Bidang Ilmu Akuntansi Unisba).

Prof. Edi mengatakan, dengan dikukuhkannya empat orang guru besar ini menunjukkan bahwa Unisba memiliki tambahan SDM yang secara kapasitas sudah sangat teruji keilmuannya.

"Hal ini tentu akan membuat Unisba semakin diakui keberadaannya oleh masyarakat sebab jabatan guru besar menunjukan pengakuan akan kompetensi dibidang akademik. Unisba juga akan semakin memiliki banyak pakar yang pada akhirnya akan berdampak pada penilaian kepada Unisba semakin baik," ujar Prof. Edi dalam keterangan resminya, Minggu (29/10/23).

Dirinya berharap guru besar ini mampu mendorong mimpi Unisba di 2035 yaitu menjadi universitas yang terkemuka di Asia.

Baca juga : Maverick Indonesia Umumkan 5 Partner Baru Perusahaan

"Tambahan guru besar menunjukan Unisba menjadi universitas yang bisa menyiapkan calon-calon generasi mendatang karena mendidik mahasiswa melalui kualitas proses pendidikan dan kualitas para pendidiknya," katanya.

Rektor menjelaskan, menjadi seorang guru besar bukanlah akhir dari pencapaian karir seorang dosen tapi justru menjadikan gelar ini sebagai spirit yang senantiasa membangkitkan inspirasi baru untuk melahirkan karya-karya yang lebih brilian dan bermanfaat bagi khalayak umum.

"Guru besar harus mampu menjadi pembimbing bagi dosen-dosen di bawahnya untuk lebih meningkatkan jabatan fungsionalnya. Saat ini, Unisba mempunyai lebih dari 90 orang Lektor Kepala. Artinya, Unisba punya potensi untuk menambah guru besar dalam jumlah yang cukup besar," tuturnya.

Pencapain guru besar ini, kata Prof. Edi, bukan saja merupakan capaian pribadi sebagai seorang dosen melainkan mempunyai dimensi institusional dalam arti menjadi capaian universitas yang sangat penting.

Menurutnya, guru besar perlu memiliki jam terbang sehingga memiliki integritas baik sebagai pendidik maupun sebagai manusia.

Baca juga : Kembali Kukuhkan Guru Besar, Untar Komit Kembangkan Jabatan Fungsional Dosen

"Teringat akan firman Allah dalam surat Al-Mujaadilah ayat 11 yang menjanjikan bahwa orang yang berilmu itu akan ditinggikan derajatnya. Oleh karena itu mari lanjutkan perjuangan menuntut ilmu itu tanpa henti," ucapnya.

Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV Jawa Barat & Banten, M. Samsuri menilai, Unisba merupakan salah satu perguruan tinggi di Jawa barat dan Banten yang cukup baik dengan terus mampu menjaga tata kelola perguruan tingginya.

Sehingga tetap stabil menjadi perguruan tinggi yang terakreditasi unggul, kondusif, harmonis dan banyak melahirkan guru besar.

"Saya melihat peningkatan jenjang jabatan akademik di Unisba begitu luar biasa, sangat mengapresiasi untuk rektor dan jajarannya," katanya.

Samsuri berpesan kepada empat guru besar yang baru dikukuhkan agar semakin banyak menghasilkan karya. Ia juga berpesan untuk menjadi motivator, mentor, katalisator, dan inovator untuk lingkungan perguruan tinggi dan masyarakat.

Baca juga : Garuda Bertabur Bintang

Terakhir, menjelang Pemilu agar bisa memberikan masukan-masukan yang konstruktif bagi semua pasangan yang akan terlibat pada kepemimpinan di Indonesia nantinya.

"Berikan masukan yang konstruktif terutama untuk mendorong kemajuan pendidikan kita dan secara khusus bagi kemajuan Pendidikan tinggi," ujarnya.

Pada pengukuhan ini, keempat guru besar menyampaikan orasi ilmiahnya masing-masing. Prof. Ina menyampaikan orasi ilmiah berjudul ‘Transformasi Ruang Lokal Melalui Spirit Smart dan Islam’, Prof. Tasya menyampaikan orasi ilmiah berjudul ‘Model Dinamik Pembiayaan Mikro Syariah dalam Mewujudkan Kesejahteraan Ekonomi Berkelanjutan’.

Sementara Prof. Yani menyampaikan orasi ilmiah berjudul ‘Matematika Sebagai Aktivitas Manusia : Promosi Pengembangan Kemampuan Berpikir Matematis Tingkat Tinggi’, dan Prof. Nunung menyampaikan orasi ilmiah berjudul ‘Integrasi Sistem Informasi Akuntansi Zakat Berbasis Digital Untuk Optimalisasi Penghimpunan Dana Zakat’.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.