Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Sah, Uskup Agung Jakarta Ignatius Suharyo Dilantik Jadi Kardinal

Rabu, 9 Oktober 2019 22:41 WIB
Pemotongan tumpeng oleh Kardinal Suharyo (tengah) dalam acara resepsi Misa Syukur, didampingi antara lain oleh Dubes RI untuk Takhta Suci Antonius Agus Sriyono (kedua kiri). Resepsi digelar di Pontificio Collegio Missionario San Paolo Apostolo, Roma, Selasa (8/10). (Foto: KBRI Vatikan)
Pemotongan tumpeng oleh Kardinal Suharyo (tengah) dalam acara resepsi Misa Syukur, didampingi antara lain oleh Dubes RI untuk Takhta Suci Antonius Agus Sriyono (kedua kiri). Resepsi digelar di Pontificio Collegio Missionario San Paolo Apostolo, Roma, Selasa (8/10). (Foto: KBRI Vatikan)

RM.id  Rakyat Merdeka - Uskup Agung Jakarta, Mgr. Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo, telah resmi dilantik sebagai Kardinal oleh Paus Fransiskus pada Sabtu (5/10) lalu.

Sebagai bentuk syukur, KBRI untuk Takhta Suci bekerja sama dengan IRRIKA (Ikatan Rohaniwan dan Rohaniwati Katolik di Kota Abadi) menyelenggarakan Misa Syukur dan resepsi di Pontificio Collegio Missionario San Paolo Apostolo, Roma, Selasa (8/10), yang dihadiri sekitar 200 rohaniwan dan rohaniwati Katolik Indonesia di Italia.

Baca juga : Saat OTT Bupati Lampung Utara, KPK Sempat Alami Kendala

Misa Syukur dipimpin langsung oleh Kardinal Suharyo, didampingi Rektor Pontificio Collegio Missionario San Paolo Apostolo, RP Lisandro Alirio Rivas Duran, Uskup Bandung Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, serta 18 konselebran yang terdiri dari para pastor Indonesia di Italia.

Dalam homili atau khotbah misa, Kardinal Suharyo mengajak seluruh umat yang hadir untuk menyadari arti penting sejarah Indonesia, dan peran para misionaris dalam mewujudkan kemerdekaan RI pada tahun 1945.

Baca juga : Jam 7 Malam Ini, Puan Maharani Dilantik Jadi Ketua DPR

Penghargaan yang tinggi atas rasa kebangsaan para pemimpin bangsa ketika menyepakati perubahan Piagam Jakarta menjadi rumusan Pancasila seperti yang kita kenal saat ini, juga dinilai perlu.

"Lalu, apa yang dapat kita sumbangkan dalam merawat NKRI yang berlandaskan Pancasila?" tanya Kardinal Suharyo kepada para hadirin.

Baca juga : Mau Ikut Aksi ke Jakarta, Ratusan Anak STM Cianjur Diamankan Polisi

Setelah menyampaikan khotbah pendeknya, Kardinal baru ini mengajak seluruh umat yang hadir untuk menyanyikan bersama lagu “Tanah Airku.”

Dalam acara resepsi, Dubes RI untuk Takhta Suci, Antonius Agus Sriyono, berkesempatan menyampaikan sambutan, yang intinya mengenai rasa syukur kehadirat Tuhan YME. Mengingat salah seorang putra terbaik bangsa Indonesia telah dipilih Bapa Suci sebagai Kardinal. "Terima kasih atas kerja sama yang baik antara KBRI untuk Takhta Suci dan IRRIKA atas terselenggaranya acara ini," ujar Dubes Antonius. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.