Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Terima Surat Kepercayaan Dubes Afghanistan
Beijing Beri Isyarat Akui Rezim Taliban
Kamis, 1 Februari 2024 06:40 WIB
Sebelumnya
Selain China, tidak ada negarabesar lain yang mengakui Afghanistan yang dipimpin Taliban. Bahkan, Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) telah berulang kali menolak permintaan mereka untuk memiliki perwakilan di badan dunia tersebut.
Juru Bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Matthew Miller mengatakan, soal pengakuan resmi rezim Taliban oleh Beijing harus ditanyakan langsung kepada pejabat China. Pasalnya, ia lebih banyak melihat pejabat China yang tidak mengakui.
Baca juga : Kembalikan Kepercayaan Publik Dan Taring KPK, AMIN Bakal Revisi UU KPK
“Saya melihat beberapa komentar dari mereka yang menyatakan sebaliknya,” kata Miller.
Bagi AS, kata Miller, hubungan Taliban dengan komunitas internasional bergantung pada tindakan mereka.
Baca juga : Bazar Sembako Murah Relawan Mak Ganjar Diserbu Masyarakat Di Medan
Dubes Karimi ditugaskan di Beijing pada 24 November 2023. Pada 1 Desember 2023, Direktur Jenderal Protokol Kementerian Luar Negeri China Hong Lei menerima Surat Kepercayaan Karimi.
Taliban kembali berkuasa di Afghanistan pada Agustus 2021, tapi tidak ada negara anggota PBB yang mengakui pemerintahan sementara tersebut.
Baca juga : Pertamina Patra Niaga Jamin Distribusi Barang Sesuai Regulasi Kemendag
Namun pada September lalu, China menjadi negara pertama yang menunjuk seorang duta besar untuk Afghanistan. DAY
Artikel ini tayang di Harian Rakyat Merdeka Cetak edisi Kamis, 1 Februari 2024 dengan judul "Terima Surat Kepercayaan Dubes Afghanistan, Beijing Beri Isyarat Akui Rezim Taliban"
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya