Dubes Pakistan Untuk Indonesia Ameer Khurram Rathore Rayakan Hari Nasional Saat Ramadan

RM.id  Rakyat Merdeka - Teriknya sinar matahari dan berpuasa, tidak menyurutkan semangat para diaspora Pakistan mengikuti upacara Hari Nasional Pakistan yang ke-84. Mereka berkumpul di halaman depan Kedutaan Besar Pakistan di bilangan Kuningan, Jakarta, Sabtu (23/3/2024).

Beberapa orang berdiri di bawah naungan pohon rindang. Sebagian lagi rela berpanas-panasan.

Duta Besar (Dubes) Pakistan untuk Indonesia, Ameer Khurram Rathore dengan semangat memimpin jalannya upacara pengi baran bendera, diiringi lagu nasional Pakistan, yang di nyanyikan seluruh peserta upacara.

Tak ingin berlama lama, Dubes Rathore menuntaskan rangkaian upacara dengan mengajak para peserta masuk ke ruang tamu, yang sudah diisi puluhan kursi menghadap podium di sisi kiri ruangan.

Baca juga : Dubes Prancis Untuk Indonesia Fabien Penone Banggakan Kemampuan Siswa Program France Track

Sekitar 50 orang diaspora Pakistan, anak cucu mereka, sahabat Pakistan hingga perwakilan media lokal pun mengambil posisi masing-masing. Mereka bersiap mendengar pidato Dubes Rathore. Isinya, merupakan pesan khusus dari Presiden Pakistan, Asif Ali Zardari dan Perdana Menteri Pakistan Muhammad Shehbaz Sharif.

Di awal pidatonya, Dubes Rathore mengucapkan selamat berpuasa bagi para tamu yang hadir. Dia mendoakan, agar seluruh tamu dapat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, tanpa hambatan apapun.

Kemudian Dubes yang resmi memulai tugasnya di Indonesia pada Desember lalu itu memberikan penghormatan kepada para pendiri negara Pakistan, dengan menggarisbawahi pentingnya Hari Nasional Pakistan. Dia menyoroti pencapaian dan kemajuan Pakistan dalam beberapa tahun terakhir, menekankan komitmen teguh negara untuk mendorong kekuatan ekonomi dan kemakmuran.

“Seputar hubungan kerja sama bilateral Pakistan dengan Indonesia, kita memiliki perkembangan positif dan akan terus digali demi keuntungan bersama,” ujar Dubes Rathore.

Baca juga : Duta Besar Ukraina Untuk Indonesia Gelar Kuliah Umum Di President University

Dia juga mengakui kontribusi positif komunitas Pakistan di Indonesia dalam memperkuat hubungan tersebut.

Kemudian, Dubes Rathore pun membacakan pesan Presiden Zardari. Isinya, mengingatkan kembali sejarah serta visi dan tekad nenek moyang Pakistan yang menentukan arah berdirinya Pakistan pada 14 Agutus 1947.

“Kami menghormati komitmen dan pengorbanan yang dilakukan oleh QuaidiAzam Mohammad Ali Jinnah dan rekan-rekannya, yang bekerja tanpa kenal lelah untuk mewujudkan impian Allama Dr Muhammad Iqbal menjadi kenya taan,” ujar Dubes Rathore.

Sedangkan PM Sharif menambahkan, pada kepemimpinan Quaid-e- Azam Muhammad Ali Jinnah yang inspiratif dan berdedikasi, tantangan-tantangan berat yang dihadapi Pakistan saat itu dapat diatasi dan landasan bagi negara demokratis yang independen telah diresmikan.

Baca juga : Garuda Kobarkan Semangat Tinggi

Sebagai penutup, Dubes Rathore menyatakan solidaritas terhadap masyarakat Jammu dan Kashmir yang diduduki secara ilegal oleh India, The Illegally Indian Occupied Jammu and Kashmir (IIOJK). “Menegaskan kembali dukungan moral, politik, dan diplomatik Pakistan terhadap hak sah mereka untuk menentu kan nasib sendiri,” tegasnya.

Di ujung acara, para tamu pun berbincang dan bersilaturahmi. Sejumlah anak kecil asyik bermain dengan sesamanya, sambil ditawarkan aneka permen dan cokelat. Namun sebagian besar dari mereka ternyata lebih memilih berpuasa.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.