Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Seorang warga AS dilaporkan meninggal dunia akibat terinfeksi new coronavirus di Wuhan, China, Kamis (6/2). Ini adalah kasus kematian pertama warga AS, dalam wabah yang tengah mendunia.
"Dapat kami konfirmasikan, seorang warga AS berusia 60 tahun yang terdiagnosis coronavirus meninggal dunia di Jinyintian Hospital in Wuhan, China pada 6 Februari 2020. Kami mengucapkan duka cita yang mendalam kepada seluruh keluarga yang ditinggalkan," ungkap Juru Bicara Kedutaan Besar AS di Beijing, seperti dikutip NBC News.
Baca juga : AS Tawarkan Bantuan Rp 1,3 7 T Untuk China dan Negara-negara Terdampak
Sementara itu, seorang warga Jepang juga dilaporkan meninggal dunia di Wuhan. Namun, belum dapat dipastikan, apakah ia meninggal karena virus Corona atau bukan.
"Sulit untuk mengkonfirmasi secara pasti, tentang penyebab kematiannya," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri Jepang, mengutip Otoritas China.
Baca juga : New Coronavirus Masih Ganas, Korban Meninggal Dunia di China Kini 722
"Pneumonia disebut sebagai penyebab kematiannya. Namun, sulit dipastikan apakah ia terpapar virus atau tidak. Meski itu sangat mungkin," imbuhnya.
Jika benar, maka pria berusia 60 ini adalah warga Jepang pertama yang meninggal dunia akibat new coronavirus.
Saat ini, virus yang pertama kali menyebar dari Kota Wuhan, China telah menginfeksi 34.889 warga dunia di sedikitnya 24 negara. Virus ini juga telah membikin 724 warga dunia meregang nyawa, dan baru 2.152 orang yang berhasil disembuhkan. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya