Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Gelar Virtual Meeting Dengan Kanselir Jerman
Jokowi Bahas Covid Dan UU Cipta Kerja
Kamis, 15 April 2021 05:11 WIB
Sebelumnya
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga menjelaskan mengenai program vaksinasi yang sudah mulai dilakukan di Indonesia. Selain Sinovac, Indonesia saat ini juga memakai vaksin AstraZeneca.
Tak lupa, presiden menekankan pentingnya kedua negara membangun kerja sama kesehatan ke depan.
Sementara di bidang investasi dan industri, Kanselir Merkel melihat potensi Indonesia untuk menjadi mitra penting Jerman.
Baca juga : Jokowi Dan Kaselir Jerman Buka Hannover Messe Malam Ini
Sedangkan Jokowi menyampaikan, investasi memegang peran penting dalam pemulihan ekonomi. “Indonesia baru saja mengeluarkan Undang-Undang Cipta Kerja yang akan dapat mendukung kerja sama di bidang investasi,” jelasnya.
Selain itu, Jokowi juga menawarkan kerja sama pengembangan sumber daya manusia melalui sekolah vokasi dan peningkatan investasi industri Jerman untuk membangun basis produksi dan rantai pasokan global Jerman di kawasan.
“Saya menawarkan kepada Jerman untuk mengembangkan kawasan industri khusus Jerman (German Industrial Quarter) di Kawasan Industri Terpadu Batang,” jelasnya.
Baca juga : Bio Farma Pastikan Kualitas Vaksin Covid AstraZeneca Tetap Terjaga
Mengenai perubahan iklim, kedua pemimpin berkomitmen yang sama, bagi upaya pengurangan emisi, sesuai komitmen yang telah disampaikan masing-masing negara.
Terkait isu kawasan, kedua pemimpin melakukan tukar pikiran mengenai isu Myanmar. Jokowi menyampaikan, sejak awal sikap Indonesia sangat jelas, yaitu meminta dihentikannyakekerasan dan mendorong dilakukannya dialog.
Jerman adalah salah satu mitra terpenting Indonesia di Eropa. Indonesia telah memiliki kemitraan komprehensif sejak 2012. Jerman merupakan mitra dagang terbesar Indonesia di Eropa, mitra investasi terbesar ke-4 di Eropa dan wisatawan Jerman merupakan ke-3 terbesar dari Eropa. [MEL]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya