Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Rumah Sakit Penuh, Banyak Pasien Corona Di Thailand Meninggal Di Jalan

Sabtu, 24 Juli 2021 12:33 WIB
Prosesi jenazah pasien Covid-19 di Thailand. (Foto: Antara/Reuters)
Prosesi jenazah pasien Covid-19 di Thailand. (Foto: Antara/Reuters)

RM.id  Rakyat Merdeka - Lonjakan kasus Covid-19 tidak hanya terjadi di Indonesia, tapi juga di Thailand. Negari Gajah Putih itu melaporkan rekor harian baru kasus Covid-19 sebanyak 14.575 orang pada Jumat (23/7/).

Lonjakan kasus Covid-19 membuat rumah sakit di Thailand kewalahan. Banyak pasien yang tidak bisa masuk ke rumah sakit karena penuh. Akibatnya banyak pasien Covid-19 yang meninggal di jalan-jalan kota Bangkok.

Baca juga : Ekonom Senior Christianto Wibisono Meninggal Dunia

Perdana Menteri Thailand, Prayut Cha-o-cha menuntut para pejabat menemukan cara agar pasien Covid-19 bisa dirawat di rumah sakit. Sehingga jumlah kematian bisa berkurang.

“Gambar (kematian) ini tidak boleh dilihat lagi. Ini adalah tanggungjawab setiap instansi, tidak hanya Kementerian Kesehatan. Beberapa lembaga yang terlibat perlu mencari cara untuk membawa pasien ini ke rumahsakit lapangan,” ujar kata Prayut dikutip dari Channel News Asia.

Baca juga : Puan: Buka Data Kasus Corona Yang Sesungguhnya!

Kepala Unit Penanggulangan Bencana Yayasan Poh Teck Tung, Somboon Kwan-on mengatakan, timnya bisa membawa 8-10 orang per hari yang meninggal akibat Covid-19 yang ditemukan di jalan.

Saat ini, Thailand merawat dan mengisolasi siapa pun yang positif terkena Covid-19 di rumah sakit. Hal ini membebani jumlah tempat tidur yang tersedia.

Baca juga : Lewat Gamelan Jawa, Budaya Indonesia Diperkenalkan Di Prancis

Per Jumat (23/7), 4.000 pasien Covid-19 dirawat di ICU. 900 di antaranya menggunakan ventilator.

Wakil Juru Bicara Pusat Penanganan Covid-19 Thailand Apisamai Srirangsan mengatakan, lebih dari 20.000 orang di wilayah Bangkok dirawat di rumah sakit. 2.500 orang melakukan isolasi mandiri di rumah atau lingkungan komunitas. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.