Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Pasukan pemerintah Taliban menyatakan telah menghancurkan sel kelompok ISIS di utara Kabul pada Minggu malam (3/10). Penyerangan Taliban dilakukan setelah insiden ledakan di luar sebuah masjid di Kabul, ibu kota Afghanistan, yang menewaskan dan melukai sejumlah warga sipil.
Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid mengatakan, pasukan khusus Taliban melancarkan operasi terhadap elemen ISIS di distrik ke-17 Kabul, yang berlokasi di utara kota itu.
Baca juga : Minta Perlindungan Negara, Pelaut Usulkan Uji Materi Aturan
“Pangkalan ISIS hancur total dan semua anggota ISIS di dalamnya tewas akibat serangan yang tepat dan sukses ini,” kata dia dalam pernyataan di Twitter, kemarin.
Afiliasi lokal ISIS, yang dikenal sebagai ISIS-Khorasan, mengklaim telah melakukan serangan ke target-target Taliban. Mereka menyatakan tidak akan berdamai dengan Taliban.
Baca juga : Belum Pernah Menang, Arema FC Ancam Depak Pelatih
Selain itu, Taliban, juga memerangi sisa-sisa pasukan yang setia kepada Ahmad Massoud, pemimpin oposisi dari wilayah Panjshir di utara Kabul.
Namun demikian, kekerasan dan serangkaian insiden kecil terjadi di perbatasan dengan Pakistan dan Parwan utara Kabul, belakangan ini, menunjukkan bahwa ancaman keamanan belum hilang.
Baca juga : Mikha Tambayong, Luluhkan Deva Pake Senyuman
Sebelumnya, ISIS menyatakan bertanggung jawab atas serangan bom di kota timur, Jalalabad, pada 18 dan 19 September lalu. ISIS juga mengaku melakukan serangan bom bunuh diri 26 Agustus lalu yang menewaskan 13 tentara AS dan sejumlah warga sipil Afghanistan yang berkerumun menunggu penerbangan evakuasi di luar gerbang bandara Kabul. [PYB]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya