Dark/Light Mode
Renungan Spiritual Bulan Rajab (16)
Kedamaian Di Langit Bulgaria
Tausiah Politik
Sebelumnya
Sekian banyak gunung berdiri tegak menghiasi kota Sofia. Namun, tak satupun termasuk gunung berapi. Sebaliknya, gunung-gunungnya masih berselimut salju meskipun musim panas sudah datang.
Sungguh damai di kolong langit Bulgaria. Kota ini menjadi poros lalu lintas peradaban, budaya, dan agama-agama besar. Antara budaya dan peradaban Slavia campur Latin di Barat, dan di sebelah Timur ada Laut Hitam dan Turki. Di sebelah Barat berdiri negara-negara berperadaban klasik seperti Albania, Greek, Macedonia, dan Serbia dan di Timur membentang Maut Mati dan Daratan Turki dengan ber bagai keunikan kulturnya.
Baca juga : Di Atas Langit Masih Ada Langit
Di kolong langit Bulgaria bersanding rumahrumah ibadah agama samawi (Abrahamic Religions), seperti gereja Kristen Orthodox, Katolik, Protestan dan Synagok, dan Mesjid. Meskipun Islam diklaim hanya 1,5 % dari 7,5 juta penduduk Bulgaria, tapi tipikal menara mesjid Turki Utsmani yang menjulang tinggi berdiri tegak dimana mana.
Pemerintah memberikan kebebasan setiap agama menjalankan ajaran agamanya masingmasing. Para penganut agama dengan tenang menjalankan ibadahnya di rumah-rumah ibadah masingmasing tanpa ada gangguan apapun. Kawin mawin lintas agama dalam arti lakilaki muslim mengawini perempuan ahli kitab terjadi di negeri yang bermazhab Hanafi ini.
Baca juga : Citra Positif Hawa Dalam Al-Qur`an
Komunitas Islam dipimpin seorang imam yang berfungsi sebagai mufti berwibawa bernama Dr. Mustafa Haji, seorang lulusan Universitas dari Yordania.
Di Bulgaria berdiri sejumlah lembaga pendidikan Islam, termasuk Perguruan Tinggi sampai di tingkat BA. Indonesia memberikan beasiswa beberapa orang untuk melanjutkan studi di beberapa Perguruan Tinggi Islam di Indonesia. Pemerintah sangat mendukung warganya melanjutkan studi Islamnya di Indonesia dengan berbagai alasan dan pertimbangan.
Dari pihak Sofia University, perguruan tinggi terkemuka negeri ini bersedia membuka Indonesian Cornel untuk melakukan studi mendalam untuk kedua negara. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
