Dark/Light Mode

Trend Islam Di AS (18)

Islam & AS: Overlapped

Kamis, 2 Mei 2019 07:49 WIB
Nasaruddin Umar
Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

RM.id  Rakyat Merdeka - Imam Faisal Abdul Rauf, Imam Masjid Al-Farah, terletak hanya 12 blok dari bangunan WTC, New York City, yang pernah dihancurkan oleh teroris 11/9/2001, menulis buku berisi 314 halaman berjudul: ”What’s Right With Islam Is What’s Right With America” (Apa Yang Benar Menurut Islam itu juga Yang Benar Menurut Amerika).

Tokoh muslim AS ini meyakinkan warga mayoritas non-muslim AS untuk percaya bahwa aksi segelintir orang, yakni para teroris, yang memperatasnamakan diri sebagai aksi Islam samasekali tidak bisa dibenarkan.

Warga AS juga membuktikan diri sebagai manusia yang matang dan dewasa samasekali tidak melakukan aksi balas dendam secara brutal terhadap komunitas muslim di AS.

Baca juga : Obama, Islam, Dan Kesetaraan Gender

Bahkan yang bermunculan ialah komunitas masyarakat yang secara spontan memberikan perlindungan terhadap komunitas muslim di AS.

Penulis bersama isteri dan anak-anak juga bekerja di Georgetown University, Washington DC, sebagai Visiting Scholars belum lama kejadian mengerikan itu terjadi.

Tentu saja orang lain mencemaskan kehadiran kami di AS saat itu, akan tetapi saya bersama keluarga sama sekali tidak merasa terganggu.

Baca juga : Dampak Kebijakan Obama

Bahkan kami menempati IMAAM Center, Islamic Center untuk komunitas masyarakat Indonesia, bertetangga dengan sebuah gereja besar di Veirsmill Maryland, kami rukun damai di dalam menjalankan ibadah kami masing-masing.

Tamu-tamu kami diberi kesempatan untuk memarkir kendaraan di halaman parkir gereja yang amat luas. Ketika Hurrycan, badai, menerjang kota kami, pohon ratusan tahun itu bertumbangan ke arah gereja, kami sekeluarga juga ikut membantu memindahkan pohon-pohon itu.

Ketika kami bersama keluarga meninggalkan AS, pendeta gereja itu melepas kami dengan linangan air mata. Selama kita memegang substansi ajaran Islam, selama itu umat lain akan pasti menerima, karena Islam sesungguhnya dipadati dengan ajaran kemanusiaan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.