Peran Pesantren Dalam Kehidupan Sosial-Politik (1)

Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

RM.id  Rakyat Merdeka - Di samping se­bagai pusat belajar ilmu-ilmu Islam, pe­santren juga berkembang sebagai lemba­ga sosial yang secara langsung terlibat da­lam masalah-masalah sosial dan keagamaan di masyarakat. Keterlibatan ini belang­sung, terutama melalui kehadiran kiai sebagai tokoh atau pemimpin kharis­matik bagi masyarakat, khususnya yang berada di sekitar pesantren.

Baca juga : Peran Politik Santri Pasca Kemerdekaan (Orde Baru) (8)

Kiai dalam hal ini, menjadi tempat konsultasi untuk memutuskan berbagai masalah yang berkembang di masyarakat, peran sosial budaya pesantren ini bahkan semakin kuat karena kiai umumnya mengadakan pengajian khusus untuk anggota masyarakat yang berada di sekitar pesantren.

Baca juga : Peran Politik Santri Pasca Kemerdekaan (Orde Baru) (7)

Oleh karena itu, kiai bersama dengan pesantren berfungsi sebagai pusat dari dinamika kehidupan keagamaan masyarakat muslim Indonesia. Sebagai pemimpin kharismatik, kiai menempati posisi sentral dalam menentukan corak kehidupan sosial suatu masyarakat, termasuk sistem keberagamaan mereka. Maka pada titik inilah, kiai digambar­kan sebagai “pialang kebudayaan” (cultural broker), yang bertanggung jawab membentuk watak keagamaan masyarakat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.