Wajib Tahu, 15 Komorbid Ini Bisa Bikin Orang Kena Covid Gejala Berat

RM.id  Rakyat Merdeka - Komorbid atau riwayat penyakit kronis yang menyertai pasien Covid-19, rentan memicu gejala berat, yang membutuhkan perawatan kesehatan yang lebih kompleks. Bahkan tak jarang, berujung pada kematian.

Kandidat PhD dari Kobe University Jepang, dr. Adam Prabata mengatakan, daftar penyakit komorbid yang dapat memperberat gejala Covid-19 ini dapat terus bertambah. Seiring terus berkembangnya riset dan pengetahuan terkait hal tersebut.

Berikut daftar 15 komorbid yang dapat memperberat gejala Covid, seperti disampaikan dr. Adam dalam laman Instagramnya:

1. Usia Tua

Baca juga : Hari Ini, Jojo Dan Ginting Kembali Beraksi

Orang berusia tua cenderung lebih berisiko mengalami Covid-19 gejala berat, hingga meninggal dunia.

"46,9 persen kematian akibat Covid-19 di Indonesia, terjadi pada usia 60 tahun ke bawah. Sedangkan kematian akibat Covid yang dialami kelompok usia 45 tahun ke atas, mencapai 83,6 persen," jelas Adam.

2. Penyakit Paru Kronik

Penyakit ini meliputi 6 jenis penyakit seperti asma, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) yang mencakup emfisema dan bronkhitis kronik, hipertensi pulmonal, fibrosis kistik, kondisi paru yang rusak atau ada jaringan parut, penyakit paru interstisial.

Baca juga : Jangan Terjebak, 7 Hal Ini Sering Bikin Orang Merasa Dicovidkan

3. Hamil

Ibu hamil yang terkena Covid-19 lebih berisiko mengalami sakit berat, masuk ICU, dan meninggal dunia (Allotey, 2020; Zambrano, 2020; Villar, 2021)

4. Kelebihan Berat Badan

Kondisi overweight atau kelebihan berat badan, berpotensi meningkatkan risiko sakit berat, bila terkena Covid-19.

Baca juga : Ngaco, Vaksin Bisa Bikin Gejala Covid-19 Tambah Berat

5. Merokok

Perokok dan mantan perokok berisiko mengalami Covid gejala berat, dibanding orang yang tidak pernah merokok.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.