Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

DPRD Setujui Anggaran Pembebasan Lahan

DKI Geber Proyek Normalisasi Sungai

Minggu, 5 Desember 2021 06:45 WIB
Ilustrasi foto udara suasana wilayah bantaran sungai Ciliwung di kawasan Bukit Duri, Jakarta. (Foto: Antara)
Ilustrasi foto udara suasana wilayah bantaran sungai Ciliwung di kawasan Bukit Duri, Jakarta. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kebon Sirih menyetujui anggaran pembebasan lahan untuk proyek Normalisasi Sungai. Mereka berharap proyek tersebut masuk menjadi program prioritas Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tahun depan.

Ketua Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Ida Mahmudah mengungkapkan, selama kepemimpinan Gubernur DKI Anies Baswedan proyek Normalisasi Sungai mandek. Sebab, Pemprov tidak melakukan kewajibannya membebaskan lahan.

Baca juga : Tahun Depan, Tak Ada Proyek Sumur Resapan Di Jakarta

“Dewan berharap tahun depan Pemprov memenuhi kewajibannya membebaskan lahan daerah terdampak normalisasi,” kata Ida, saat dihubungi, kemarin.

Menurutnya, dewan telah menyetujui usulan Pemprov DKI untuk pembebasan lahan sebesar Rp 850 miliar.

Baca juga : Dukung Pemerintah, Surveyor Indonesia Optimalisasi TKDN Hilir Migas

“Anggaran itu sudah semestinya digunakan dengan sebaik-baiknya. Membebaskan lahan sama dengan menolong warga supaya tidak kebanjiran. Mereka bisa meningkatkan kualitas hidup dengan tinggal di lokasi yang bebas banjir seperti Rumah Susun Pasar Rumput,” jelasnya.

Wakil Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, Justin Untayana meminta, Pemprov segera melakukan pembebasan lahan agar Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bisa melanjutkan proyek Normalisasi Sungai.

Baca juga : Mendagri Kembali Ingatkan Daerah Percepat Realisasi Belanja

Menurut Justin, proyek Normalisasi Sungai mutlak dijalankan agar pengendalian banjir bisa berjalan efektif. Pasalnya, salah satu penyebab banjir di Jakarta karena sungai meluap. Kapasitasnya tidak mampu menampung air kiriman dari hulu.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.