Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Dijagokan Jadi Pj Anies, Heru: Masih Banyak Kandidat Yang Lebih Baik
Selasa, 17 Mei 2022 22:51 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Meski namanya disebut sebut sebagai calon kuat Pj Anies Baswedan, yang akan mengakhiri jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta pada Oktober 2022, Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono tak mau jumawa.
Heru mengaku, belum ada pembicaraan soal dirinya untuk menjadi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta.
"Saya tidak tau, karena belum ada pembicaraan ke arah itu, dan masih banyak kandidat yang lebih baik," kata Heru, di Jakarta, Selasa (17/5).
Baca juga : Lebih Banyak Keluar Kandang
Heru diketahui lama berkarier sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. "Memang saya berkarir lama di Pemda DKI, tapi belum ada kepikiran ke sana,"kilah Heru.
Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta, Muhammad Taufik menyebut Heru sebagai salah satu dari tiga nama calon penjabat Gubernur DKI Jakarta sampai terpilihnya kepala daerah definitif dalam Pemilihan Kepala Daerah 2024.
Tiga nama Pj gubernur yang disebutkan Taufik adalah Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono, Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Provinsi DKI Jakarta periode 2008-2013, Juri Ardiantoro, dan Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Marullah Matali.
Baca juga : Demi Hajatan Piala Dunia, Bomber Mau Balik Ke Barca
Menurut Taufik, Heru pernah mengisi sejumlah posisi penting di Pemerintah DKI Jakarta, seperti Staf Khusus Wali Kota Jakarta Utara pada 1993, Kepala Bagian Prasarana dan Sarana Perkotaan Kota Jakarta Utara, hingga Wali Kota Jakarta Utara pada 2014.
Di Balai Kota, Heru pernah pula menjabat sebagai Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri Provinsi DKI Jakarta serta Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah (BPKAD) DKI
Heru bahkan juga sempat digandeng Basuki Tjahaja Purnama menjadi calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Provinsi DKI Jakarta 2017 melalui jalur independen. Namun, dalam perjalanan selanjutnya, Ahok memutuskan maju bersama Djarot Syaiful Hidayat dengan dukungan partai politik. Heru selanjutnya diangkat Presiden Jokowi sebagai Kepala Sekretariat Presiden Indonesia sejak 20 Juli 2017. [MFA]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya