Ih... Ratusan Ribu Warga Jaktim BAB Sembarangan

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekitar 150 ribu warga Kota Administrasi Jakarta Timur (Jaktim) masih Buang Air Besar (BAB) sembarangan alias membuang limbah WC ke saluran air. Prilaku tersebut terjadi akibat mereka tidak memiliki septic tank.

Wali Kota Jakarta Timur, M Anwar mengatakan, masih ada 5 persen dari 3 juta penduduk di wilayahnya yang belum menerapkan hidup sehat.

“Namun demikian, jumlah warga (BAB sembarangan) menurun setiap tahunnya. ‘Helikopter’ (jamban di atas kali) sudah tidak banyak di Jakarta Timur,” kata Anwar di Jakarta, baru-baru ini.

Baca juga : Hormati Putusan Hukum, Keluarga Adam Damiri Segera Ajukan Kasasi

Dia menyebut Kecamatan Cipayung salah satu wilayah yang terdapat banyak warga BAB sembarangan. Hal itu terjadi di empat Kelurahan.

Yakni, Kelurahan Munjul, Lubang Buaya, Bambu Apus, dan Setu. “Dari empat kelurahan itu, ada puluhan RW yang warganya belum punya septic tank,” imbuhnya.

Kepala Puskesmas Cipayung Rini Muharni mengungkapkan, kurangnya kesadaran masyarakat tentang kesehatan menjadi pemicu warga masih BAB sembarangan. Warga masih acuh untuk memiliki septic tank.

Baca juga : Ikut Sukseskan Formula E Jakarta, DHL Bangga

“Kendalanya mereka tidak mampu buat bikin septic tank. Kalaupun ada yang mampu, mereka kurang peduli,” ujar Rini.

Kondisi tersebut, lanjut Rini, sangat disayangkan. Karena, BAB sembarangan dapat menimbulkan sejumlah penyakit yang bisa mengancam kesehatan warga.

“Kalau buang air besar sembarangan, pasti banyak kuman. Yang pasti banyak bakteri e-coli. Bisa kena diare. Kalau sudah diare, kolera banyak,” ujar Rini.

Baca juga : Alaba Sebut Madrid Sedang Lapar Gelar

Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Kota Jaktim Achmad Salahuddin menyebut, saat ini baru 8 dari 65 kelurahan di Jaktim yang sudah terbebas dari BAB sembarangan. Pihaknya berupa menghilangkan kebiasaan buruk ini untuk mengejar predikat Kota Sehat.

“Penilaian Kota Sehat harus sudah 100 persen bebas BAB sembarangan,” kata Achmad Salahuddin di Jakarta Timur, Kamis (2/6).
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.