Dark/Light Mode

DKI Kirim Bantuan Ke Lokasi Terdampak Gempa Cianjur

Selasa, 22 November 2022 20:36 WIB
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengirim Tim Tanggap Darurat dan bantuan logistik untuk membantu warga penyintas gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat. (Foto: Ist)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengirim Tim Tanggap Darurat dan bantuan logistik untuk membantu warga penyintas gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat. (Foto: Ist)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengirim Tim Tanggap Darurat dan bantuan logistik untuk membantu warga penyintas gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat.

Bantuan logistik yang diberikan setara Rp 2,1 miliar terdiri dari perabotan rumah tangga, paket perlengkapan keluarga dan balita, paket perlengkapan sandang dan kebersihan serta medis. 

Bantuan logistik lainnya tenda pengungsi, velbed, terpal, matras, kasur lipat, bantal, selimut, makanan siap saji, termasuk peralatan evakuasi dan lain-lain.

Baca juga : Dubes AS Dan Jepang Ikut Berduka Atas Gempa Cianjur

RM.id  Rakyat Merdeka - Adapun Tim Tanggap Darurat yang dikerahkan berisi 154 personel perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satpol PP, Dinas Kesehatan, Dinas Gulkarmat, Dinas Sosial, Dinas Kominfotik dan Baznas Bazis DKI Jakarta.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD DKI Jakarta, Sabdo Kurnianto mengatakan, Pemprov DKI Jakarta juga mengerahkan 19 unit armada pendukung terdiri dari truk operasional, mobil double kabin operasional, ambulans, motor trail roda dua dan bus. 

Pengiriman bantuan logistik dan Tim Tanggap Darurat ini merupakan bentuk kepedulian bagi sesama yang membutuhkan. Bantuan ini diharapkan dapat mengurangi beban warga penyintas gempa bumi Cianjur. 

“Ini wujud rasa peduli warga Jakarta untuk saudara kita di Cianjur, Jawa Barat dan sekitarnya yang sedang mengalami musibah,” ujar Sabdo, Selasa (22/11).

Sabdo menjelaskan, selain menyerahkan bantuan, Tim Tanggap Darurat juga akan melakukan aksi sosial lainnya seperti pemeriksaan kesehatan dan pemulihan psikologis warga penyintas melalui layanan Psychological First Aids (PFA), evakuasi korban dan puing sisa reruntuhan.

“Kegiatan selanjutnya kita akan melakukan evakuasi puing reruntuhan, membangun dapur umum dan tenda pengungsian untuk melayani petugas dan masyarakat sekitar. Kita juga bawa tim untuk trauma healing,” tandasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.