Gedung Tinggi Didorong Pasang Water Mist BRIN

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mendorong pengelola gedung tinggi memasang water mist generator (penyemprot air) untuk menekan polusi. Pemasangan teknologi itu diharapkan terealisasi paling lama dua pekan ke depan.

Wali Kota di DKI Jakarta hari ini berencana mengumpulkan pengelola gedung di wilayahnya masing-masing. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta Asep Kuswanto mengungkapkan, pemanggilan para pengelola gedung itu sesuai ara­han Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Baca juga : Kurangi Polusi Udara, PLN Dorong Penggunaan Kendaraan Listrik

“Harapan Gubernur dalam waktu 1-2 minggu ini, kalau bisa satu minggu ke depan ini, gedung-gedung di Jakarta sudah terpasang water mist,” kata Asep usai rapat Percepatan Penanganan Pencemaran Udara di Jakarta di Gedung Balai Kota DKI Jakarta, Sabtu (2/9).

Asep mengungkapkan, pihaknya terus berkoordinasi dengan Kementerian Maritim dan Investasi, Kementerian Ling­kungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) serta Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk penyedian water mist. Disebutkan­nya, harga water mist dibanderol sekitar Rp 50 juta per unit.

Baca juga : Adnan/Nita Langsung Tersingkir Dihajar Pasangan Terbaik Dunia

Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Dinas LH DKI Erni Pelita Fitratunnisa mengatakan, berdasarkan hasil riset, penyem­protan water mist dapat menu­runkan kadar PM 2,5 di sekitar area uji. Kadar PM 2,5 merupa­kan jenis partikel yang menjadi acuan pengukuran polusi udara di seluruh negara berpolusi.

“Water mist sebenarnya sudah pernah diuji coba tahun 2019. Nah, kalau menurut info dari BRIN, operasi teknologi itu sehari dua kali, dengan durasi tiap sesi selama empat jam dan jeda waktu antar-sesi 30 menit sampai 1 jam,” terang Erni.

Baca juga : Puan Malam Mingguan Bareng Gibran Di Solo Paragon Mall

Erni menegaskan, tidak ada campuran lain dalam air yang disemprotkan. Air yang disem­protkan sebanyak 5-10 liter air per menit oleh alat yang dipasang di atas gedung tinggi. “Penye­diaan alat penyemprotan kini sedang diupayakan oleh BRIN karena banyak permintaan dari berbagai pihak,” ungkapnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.