WFH, Semangat Belajar Mahasiswa UIN Jakarta Tetap Tinggi

RM.id  Rakyat Merdeka - Kebijakan penerapan work from home tidak mengurangi aktivitas belajar mengajar di lingkungan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Semangat dosen dan mahasiswa justru meninggi meski perkuliahan dilakukan secara daring atau online.

"Semangat pimpinan, staf, dosen dan mahasiswa tidak kendor. Bahkan makin berkobar melebihi kondisi normal. Buktinya di Prodi KPI, ujian skripsi dan seminar proposal menjadi dua kali dilaksanakan dalam seminggu. Semangat mahasiswa luar biasa di masa WFH ini," ujar Kaprodi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI), Fakultas Ilmu Dakwah dan Komunikasi UIN Jakarta Dr Armawati Arbi dalam pernyataan tertulisnya pada Rabu (22/4).

Dijelaskan Arma, sesuai dengan keputusan rektor bernomor B-931/R/HM.01.5/03/2020 perkuliahan dilakukan secara daring hingga akhir semester genap tahun 2019/2020.

Baca juga : Jokowi Minta Mendag Turun Ke Lapangan

Dosen juga melakukan perkuliahan, bimbingan dan ujian secara online dengan mempertimbangkan efektifitas dan efesiensi penggunaan teknologi komunikasi dan informasi. Keputusan ini merupakan tindak lanjut atas perkembangan situasi dan kondisi penyebaran virus Corona (Covid-19).

"Bimbangan mahasiswa akhir yang sedang skripsi secara online. Dosen juga tetap mengajar secara online lalu melaporkan ke Prodi dan Fakultas. Bahkan saat tanggal merah kemarin, beberapa dosen tetap mengajar, karena memang proses belajar mengajarnya ya dari rumah. Ini menunjukkan semangat mengajar belajar para dosen dan mahasiswa tinggi," lanjut Arma lagi.

Di masa pendemi Covid-19 ini, Arma berharap seluruh insan akademis di lingkungan UIN Jakarta diberikan kesehatan dalam melaksanakan tugasnya mencerdaskan anak bangsa, terutama di Prodi KPI yang usianya menginjak 21 tahun.

Baca juga : Jamin Keamanan Pangan Asal Jepang dari Cemaran Radioaktif, Kementan Terapkan ini

"Tetap sehat dan selalu semangat. Hari ini, usia Komunikasi Penyiaran Islam atau KPI pas 21 tahun. KPI bisa saya katakan, K artinya katamu indah bernuansa komunikasi Islam. P artinya penyiaranmu menggugah khalayak. I artinya Islam tuntunan akhlakmu," pungkas Arma.

Di antara tujuan hadirnya Prodi KPI di UIN Jakarta, dijelaskan Arma adalah menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan berkomunikasi dan berdakwah secara profesional, baik secara lisan maupun tulisan, lalu menciptakan lulusan yang berkepribadian Islami yang dapat menjadi teladan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

"Juga bisa menghasilkan lulusan yang menguasai dasar-dasar metodologi ilmu komunikasi dan penyiaran Islam, sehingga mampu mengembangkan dan bertindak sebagai sarjana komunikasi dan penyiaran Islam." [IPL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.