Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
DPRD DKI Minta Keluarganya Juga Divaksin, Wagub: Bukan Prioritas
Rabu, 3 Maret 2021 20:39 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menolak usulan sejumlah anggota DPRD DKI yang meminta anggota keluarganya turut mendapatkan Vaksinasi Covid-19. Alasan Wagub Riza, anggota keluarga dewan bukanlah prioritas penerima vaksin.
"Oh iya dong menolak. Kan bukan prioritas kalau keluarga. Prioritas itu adalah tenaga kesehatan, pedagang pasar, nanti petugas layanan publik seperti sopir, kondektur dan sebagainya," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Rabu (3/3).
Baca juga : Menkes Minta Warga Yang Belum Vaksin Untuk Bersabar
Riza menyatakan, pemerintah telah membuat kelompok prioritas penerima vaksin karena tuntutan pekerjaan berbagai profesi tersebut berpotensi terhadap penularan Covid-19.
Karena itu, untuk menekan penyebaran Covid-19, pemerintah menyusun kelompok prioritas dimulai dari yang paling berpotensi seperti tenaga kesehatan, pedagang pasar, tokoh publik, pejabat negara, petugas layanan publik dan sebagainya.
Baca juga : Ribka Tetap Keras Kepala
"Kalau keluarga kita, lebih baik berada di rumah saja. Karena tempat terbaik bagi seluruh warga adalah berada di rumah. Lalu yang keluar rumah siapa? Itu orang yang paling penting dan genting dalam urusan, itupun juga kudu mematuhi prokes," tegasnya.
Diketahui, sejumlah anggota dewan Kebon Sirih mengajukan permohonan vaksinasi Covid-19 untuk keluarganya di rumah kepada Dinas Kesehatan DKI Jakarta. Alasannya, untuk melindungi keluarga inti yang ada di rumah dari bahaya virus Covid-19.
Baca juga : Vaksinasi Massal Covid-19 Bagai Reuni Akbar Insan Pers
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra Muhamad Taufik mengatakan, permohonan vaksinasi kepada keluarga anggota dewan sudah disampaikan kepada Dinas Kesehatan melalui Sekretariat DPRD DKI Jakarta pada Selasa (2/3).
"Kami minta ke Dinkes, karena sampai sekarang belum ada untuk anak dan istri. Sementara anggota dewan dulu yang divaksin," ujar Taufik. [FAQ]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya