Jalur Road Bike Diskriminatif Dan Langgar UU Lalu Lintas

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melakukan uji coba jalur untuk sepeda balap atau road bike di Jalan Jenderal Sudirman-MH. Thamrin. Uji coba perdana berjalan mulus. Tak ada penggoes memakai jalur kanan yang selama ini diprotes banyak pengguna jalan lain.

Uji coba itu akan dilakukan mulai Senin (7/6) hingga Jumat (11/6) pada pukul 05.00-06.30 WIB.

Berdasarkan pantauan, tak ada penerapan rekayasa lalu lintas, baik penutupan atau pengalihan arus. Lalu lintas berjalan seperti biasa. Dalam uji coba itu, hanya ada beberapa kelompok yang melintas dengan peletonan atau beriringan. Mereka leluasa melaju sepeda karena kondisi jalan masih sepi.

Baca juga : Denmark, Belanda Dan Inggris Unjuk Gigi

Lintasan road bike terletak di sebelah kiri di jalur cepat. Ruas jalan persis di pinggir jalur sepeda permanen yang telah dibikin Pemprov DKI. Ada kendaraan bermotor terutama sepeda motor yang masih menggunakan lintasan road bike. Namun, pegowes tak ambil pusing dan tak terlalu terganggu. Usai waktu uji coba selesai, pegowes road bike beralih jalur. Masuk ke jalur sepeda terproteksi yang telah tersedia.

Uji coba ini digelar Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta dengan melibatkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Polisi.

Mereka mengatur laju lintasan selama uji coba. Selain petugas keamanan, uji coba juga melibatkan Dinas Kesehatan (Dinkes). Mereka menyiagakan dua ambulance dan tim medis.

Baca juga : Besok, DKI Uji Coba Road Bike Di Jalan Sudirman-Thamrin

Salah satu pegowes road bike mengapresiasi mereka diperbolehkan melintas di jalur cepat Jalan Sudirman-Thamrin. Sebab, sepeda jenis mereka memang dirancang untuk kecepatan tinggi.

“Tapi waktunya terlalu cepat. Kan ada yang pakai road bike untuk kerja. Pas berangkat sudah kelar jam uji cobanya,” ujar pegowes yang enggan disebut namanya saat berhenti di Jalan MH. Thamrin.

Namun demikian, pengguna sepeda bukan jenis bukan road bike, keberatan dengan penyediaan lintasan itu. “Kenapa cuma road bike saja yang boleh. Kalau boleh, semuanya saja dibolehkan. Road bike juga boleh melintas di jalur sepeda permanen kan?” ujar Salim, pegowes sepeda lipat dari Blok M, Jakarta Selatan.

Baca juga : Kopi Kenangan Kenalkan Minuman Dari Biji Kopi Bumi Banjarnegara

Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengklaim uji coba berjalan lancar. Seluruh pengguna road bike tertib berada di jalur yang sudah disediakan. Mereka tidak lagi menggunakan lajur paling kanan.

“Mereka sudah konsisten. Kita harapkan, ke depan melalui sosialisasi ini, semua pengguna jalan memahami bahwa jalan ini adalah milik bersama. Dan tentu perlu ada pengaturan secara komprehensif,” ujar Syafrin di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, kemarin.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.