Waspada, Jangan Sampai PTM Malah Naikin Corona

 Sebelumnya 
Rencana pembukaan PTM setiap hari ini terus dievaluasi oleh Disdik DKI Jakarta. Keselamatan dan kenyamanan para siswa menjadi faktor utama pertimbangan rencana tersebut di tengah pandemi saat ini.

Maka dari itu, pembukaan sekolah setiap hari akan dilaksanakan apabila situasi Covid-19 dianggap memungkinkan.

Nahdiana menekankan, pihaknya tidak melaksanakan kegiatan PTM setiap hari secara langsung. Hal itu untuk meminimalisir risiko klaster di sekolah.

Baca juga : Puan Wanti-wanti, Jangan Sampai PON Jadi Klaster Baru Covid-19

“Bukan di buka setiap harinya yang menjadi target. Tetapi keselamatan dan kenyamanan anak yang utama,” sebutnya.

Terkait pelaksanaan PTM, pihaknya menilai sudah berjalan dengan baik dengan menerapkan prokes ketat.

“Evaluasi PTM terus dilakukan, terutama bagaimana masuk dan disinfektasi. Sampai saat ini masih berjalan sesuai harapan kita,” ungkapnya.

Baca juga : Pelancong Dari Saudi Dan Malaysia Paling Banyak Positif Corona

Kepala Humas Disdik DKI Jakarta, Taga Radja Gah mengatakan, selama pelaksanaan PTM tidak ada laporan yang terpapar Covid-19. Baik itu dari sisi tenaga pendidik hingga peserta didik.

“Selama PTM, laporan selalu kami update. Sejauh ini, belum ada laporan yang terpapar Covid. Sekolah dan para siswa melaksanakan prokes ketat. Jadi, semua aman dan lancar,” jelasnya.

Saat ini, lanjut Taga, pihak Disdik DKI tengah melakukan finalisasi pelatihan bagi 2.125 sekolah. Nantinya, akan diseleksi menjadi 890 sekolah yang akan mengikuti PTM terbatas atau tiga hari per pekan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.