Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Rayakan Natal, Menkumham Resmikan Gereja Yang Diwasiatkan Mendiang Istrinya

Jumat, 24 Desember 2021 17:51 WIB
Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly Gereja Jemaat Allah Indonesia (GJAI), yang terletak di Dusun III Ujung Bandar, Pancur Batu, Deli Serdang,  Sumatera Utara, Jumat (24/12). (Foto: Humas Kemenkumham)
Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly Gereja Jemaat Allah Indonesia (GJAI), yang terletak di Dusun III Ujung Bandar, Pancur Batu, Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (24/12). (Foto: Humas Kemenkumham)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly merayakan Natal bersama masyarakat sambil meresmikan gereja di pinggiran Kota Medan, Sumatera Utara.

Momen ini makin istimewa karena gereja yang diresmikan itu, pembangunannya diinisiasi oleh mendiang istrinya, Elisye Widya Ketaren.

"Suatu momen yang sangat istimewa, bisa merayakan Natal bersama masyarakat, berbagi suka cita, sekaligus meresmikan gereja ini," ujar Yasonna, saat meresmikan gereja tersebut, Jumat (24/12).

Baca juga : Giring Dinasihati Koalisi Dan Oposisi

Gereja yang diresmikan Yasonna adalah Gereja Jemaat Allah Indonesia (GJAI), yang terletak di Dusun III Ujung Bandar, Pancur Batu, Deli Serdang, Sumatera Utara.

Yasonna mengungkapkan, istrinya sempat berpesan dan meminta agar pembangunan gereja diselesaikan. Bahkan, kata Yasonna, istrinya juga mencari tahu perkembangan pembangunan gereja tersebut, melalui seorang pegawainya di ladang, meski saat itu sedang dirawat di rumah sakit.

“Sebelum meninggal, istri saya, Ibu Elisye, menelepon dan meminta agar pembangunan Gereja ini diselesaikan. Saat dirawat di rumah sakit, beliau juga menelepon seorang pegawainya untuk menanyakan material yang kurang, atau material apa yang dibutuhkan untuk pembangunan gereja,” ungkap Yasonna.

Baca juga : IndiHome Resmi Jalin Kerja Sama Dengan MNC Group

"Semoga peresmian gereja ini menjadi kado Natal untuk kita semua, khususnya untuk masyarakat, dan untuk istri saya," harapnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pembangunan Gereja, Landen Marbun, menyampaikan, mendiang Elisye Widya Ketaren sangat sederhana semasa hidupnya. Menurut Landen, Elisye kerap memperhatikan pembangunan GJAI hampir di setiap hari, ketika dalam perjalanan berangkat dan pulang dari rumah ke ladang.

"Ibu Elisye ini sangat sederhana, kesehariannya mendampingi Pak Menteri. Ketika tidak di Jakarta, maka Bu Elisye akan berada di ladang, ketika mengontrol pertaniannya, beliau selalu melihat gereja ini," ungkap Landen.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.