Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
SehatQ Dukung Program Isoman Pemerintah Untuk Pasien Positif Covid
Jumat, 4 Februari 2022 16:53 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Startup di bidang health tech SehatQ senantiasa mendukung program isolasi mandiri atau isoman yang diterapkan pemerintah untuk menekan angka penularan Covid-19.
Program ini kembali digalakkan seiring dengan peningkatan kasus positif Covid-19 varian Omicron beberapa waktu terakhir. Isolasi mandiri ditujukan untuk pasien Covid-19 tanpa gejala atau yang memiliki gejala ringan.
Selain itu, kriteria isolasi mandiri lainnya adalah pasien telah berusia minimal 18 tahun dengan kondisi rumah layak isoman dan berdomisili di Jabodetabek.
Baca juga : IPDN Kemendagri Gelar Vaksinasi Booster Serentak Di Delapan Daerah
Guna mendukung kebutuhan pasien selama melakukan isoman, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan menyediakan telekonsultasi dan obat-obatan gratis.
Melalui layanan ini, pasien dapat berkonsultasi online dengan dokter tanpa batasan waktu. Dokter akan mengidentifikasi pasien melalui konsultasi online tersebut dan merekomendasikan penanganan yang tepat sesuai kondisi pasien.
Dikutip dari situs isoman.kemkes.go.id, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa dengan layanan telemedisin ini semua pasien Covid-19 konfirmasi positif akan mendapatkan layanan medis tepat waktu, tanpa perlu antre di rumah sakit.
Baca juga : Dukung Pemerintah, Apical Group Jaga Pasokan Minyak Goreng Di Pasaran
Dengan demikian, layanan rumah sakit dapat diprioritaskan untuk pasien dengan gejala sedang dan berat. Saat ini, layanan telemedicine gratis dari pemerintah sudah terhubung dengan 17 platform telemedicine, salah satunya adalah SehatQ.
“SehatQ siap membantu masyarakat agar dapat berkonsultasi online dengan dokter di platform kami ketika mengalami gejala Covid-19. Telekonsultasi ini akan membantu mengurangi mobilitas pasien dan tingkat keterisian rumah sakit,” ujar Chief Commercial Officer SehatQ Andre Sulistya dalam keterangannya, Jumat (4/2).
Kemenkes sendiri telah menjelaskan tata cara memperoleh layanan telemedisin gratis dari pemerintah. Caranya adalah pasien harus melakukan tes PCR atau swab antigen di laboratorium yang masuk dalam jaringan New All Record (NAR) Kemenkes.
Baca juga : Pengalaman Dokter Amerika Rawat Pasien Covid Belum Divaksinasi
Jika hasilnya positif, pasien akan menerima pesan dari Kemenkes melalui WhatsApp. Di dalam pesan tersebut, Kemenkes akan memberikan kode untuk mendapatkan fasilitas telekonsultasi dan obat gratis.
Setelah itu, pasien dapat berkonsultasi daring dengan dokter di salah satu penyedia layanan telemedisin melalui tautan berikut https://bit.ly/Isoman_SehatQ.
Dokter kemudian akan memberikan resep sesuai kondisi pasien. Paket obat yang didapat pasien nantinya akan disesuaikan dengan resep tersebut. Selanjutnya, pasien dapat menebus obat di situs https://isoman.kemkes.go.id/pesan_obat. [NOV]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya