Bantah Soal Kerangkeng, Bupati Langkat: Itu Tempat Pembinaan Pemuda Pancasila Pecandu Narkoba

RM.id  Rakyat Merdeka - Bupati nonaktif Langkat Terbit Rencana Perangin Angin membantah, jeruji besi di rumahnya merupakan kerangkeng manusia. Dia menyebut tempat itu sebagai lokasi pembinaan.

"Itu bukan kerangkeng manusia. Itu tempat pembinaan," tegas Terbit di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (7/1).

Baca juga : Korban Kerangkeng Manusia di Langkat Tewas Setelah Seminggu Dikurung

Siapa yang dibina? Kata dia, para anggota Pemuda Pancasila di wilayahnya yang kecanduan narkoba. "Organisasi saya sendiri. Saya sebagai tokoh Pemuda Pancasila. Supaya bisa menghilangkan pecandu narkoba," jawabnya.

Dia mengklaim, tempat itu dibuatnya atas permintaan masyarakat. "Sifatnya membantu warga sana," imbuh Terbit.

Baca juga : Komnas HAM Duga Korban Tewas di Kerangkeng Bupati Langkat Lebih dari 3 Orang

Di tempat itu, Terbit menyatakan, para pecandu narkoba diberikan skill atau keahlian. "Bukan dipekerjakan, hanya untuk memberikan sebagai skill. supaya menjadi keterampilan dari situ orang itu bisa memanfaatkan di luar," tuturnya.

Dia mengakui, lokasi itu tidak memiliki izin untuk menjadi tempat rehabilitasi narkoba. Soalnya, tempat itu memang bukan dikhususkan untuk itu. Kerangkeng itu ada, sebelum Terbit menjabat sebagai Bupati Langkat. "Kalau izin, itu bukan rehaban, itu pembinaan. Awalnya itu pembinaan untuk organisasi," ulang Terbit.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.