Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Hadiri Acara NU Di Palembang
Airlangga Dan Erick Disambut Nahdliyin
Sabtu, 5 Maret 2022 08:15 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Dua tokoh yang digadang-gadang berlaga dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Airlangga Hartarto dan Erick Thohir, mendatangi sejumlah agenda acara Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).
Kemarin, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ikut menanam sawit bersama petani Nahdliyin. Sementara, Menteri BUMN Erick Thohir dijadwalkan menutup rangkaian agenda hari ulang tahun ke-99 NU hari ini.
Baca juga : Airlangga Minta Dukungan Polri Dalam Penyelenggaraan Presidensi G20
Lantas, apakah PBNU tak takut ini dianggap melanggar komitmen? Seperti diketahui, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya telah mengikrarkan tidak akan terlibat politik dukung mendukung, dan menjaga jarak yang sama dengan semua partai.
Wakil Sekretaris Jenderal PBNU Imron Rosyadi Hamid tak khawatir dengan kehadiran Airlangga dan Erick dalam acara PBNU yang dikait-kaitkan dengan dukungan kepada dua tokoh itu dalam Pilpres.
Baca juga : Warga Pariaman Dukung Airlangga Sebagai Capres 2024
Sebab, kehadiran mereka dalam kapasitas sebagai pembantu Presiden Jokowi yang menjalankan program-program bermanfaat bagi masyarakat.
“Kami mengapresiasi siapa pun pelaksana program Pemerintah yang membantu ekonomi akar rumput, apalagi Nahdliyin. Tidak ada kaitan dengan politik praktis, dukung mendukung tokoh. NU itu lembaga sosial kemasyarakatan,” kata Imron kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Baca juga : Bandingkan Suara Azan Dengan Gonggongan Anjing, Menag Disentil PAN
Dia menegaskan, PBNU tetap memegang teguh komitmen mengambil jarak yang sama dengan partai politik, termasuk soal dukung mendukung pencapresan tokoh. “Kami jadi ingin rumah besar semua warna,” tuturnya.
Direktur Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai, baik Airlangga maupun Erick, punya kans menggaet suara elite PBNU. Masing-masing punya kelebihan yang bisa membuat PBNU jatuh hati.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya