Dark/Light Mode

Bayi Gajah Sumatera Pertama Lahir Di Bali Zoo, Bamsoet Happy

Kamis, 31 Maret 2022 13:44 WIB
Bayi Gajah Sumatera yang lahir di Bali Zoo. (Foto: Dok. Bali Zoon)
Bayi Gajah Sumatera yang lahir di Bali Zoo. (Foto: Dok. Bali Zoon)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kebun Binatang Bali (Bali Zoo), di Singapadu, Gianyar, Bali, sukses mengembangbiakkan Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus). Sejak Bali Zoo memiliki gajah pada 2011, pada 17 April 2022 Pukul 01.00 WITA telah lahir dengan sehat gajah pertama berjenis jantan. Lahir dari pasangan betina Terry (39 tahun) dengan jantan Budi (34 tahun), bayi gajah ini memiliki berat sekitar 80 kilogram.

Wakil Ketua Pembina Perhimpunan Kebun Binatang se-Indonesia (PKBSI) Bambang Soesatyo ikut bangga atas keberhasilan Bali Zoo ini. "Penjodohan kedua gajah tersebut sudah dilakukan dari 2017 dan akhirnya berhasil kawin pada Mei 2019. Kelahiran satwa dilindungi endemik Indonesia di Bali Zoo, di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang menyebabkan penurunan kunjungan wisatawan dan penurunan pendapatan kebun binatang, menjadi bukti bahwa di tengah berbagai tantangan yang dihadapi, Bali Zoo tetap berkomitmen menyejahterakan satwanya," ujar Bamsoet, sapaan akrab Bambang, di Jakarta, Kamis (31/3).

Baca juga : Qarrar Firhand Ali Raih Juara 2 ROK Cup 33th Trofeo Di Italia, Bamsoet Beri Pujian

Ketua MPR ini menjelaskan, Bali Zoo merupakan kebun binatang swasta milik putra daerah Bali asal Singapadu, AA Gde Putra. Berdiri sejak 4 September 2002, dengan koleksi satwa sebanyak 650 ekor dengan 60 spesies. Bali Zoo terus berinovasi dan melakukan perbaikan sesuai visinya menjadi zoo terbaik di Asia Pasifik. 

"Selain sukses dalam pengenbangbiakkan beberapa spesies dilindungi seperti Owa Jawa, Siamang, Trenggiling, Lutung, hingga Harimau Sumatra, Bali Zoo juga ikut serta dalam proses meningkatkan populasi satwa di alam dengan program pelepasliaran seperti Rusa Timor, Landak dan Owa Jawa," jelas Bamsoet.

Baca juga : Malam Ini, Mutiara Hitam Yakim Keluar Dari Zona Neraka

Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menerangkan, walaupun di tengah kondisi pandemi, dan terjadi penurunan kunjungan yang sangat tajam, Bali Zoo tetap mengutamakan kesejahteraan satwa dalam penyediaan pakan dan kesehatan satwa. Selain itu, penambahan wahana baru seperti Savanna yang disediakan untuk satwa Afrika juga merupakan salah satu inovasi Bali Zoo untuk menjadi daya tarik bagi pengunjung.

"Para turis domestik dan internasional yang berkunjung ke Bali, harus mampir ke Bali Zoo. Melihat kekayaan satwa Indonesia. Selain berwisata juga bisa sekaligus memberikan edukasi kepada keluarga dan anak-anak tentang pentingnya mencintai satwa," pungkas Bamsoet. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.