Ayo! Yang Mau Mudik Jangan Tunda Booster

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah mengimbau masyarakat untuk tidak menunda vaksin booster. Apalagi bagi mereka yang berencana mudik Lebaran kali ini.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menerangkan, manfaat atau kemanjuran vaksin booster ini tidak bisa langsung bereaksi di hari yang sama usai disuntik. Vaksin dosis penguat ini butuh waktu berhari-hari untuk bekerja maksimal melindungi tubuh dari Covid-19.

Baca juga : Masih Cari Koalisi Yang Pas, AHY Timbang-timbang Faktor Chemistry

“Booster bekerja maksimal itu sekitar 10 hari. Bisa sampai 15 harian baru akan bereaksi maksimal antibodinya. Prosesnya bertahap. Jadi memang untuk yang mau mudik, ayo booster sekarang,” ujarnya, dalam diskusi yang ditayangkan secara daring, kemarin.

Budi menuturkan, dosis booster tidak bisa bekerja dalam hitungan singkat. Sementara waktu mudik semakin dekat. Sebab itu Menkes mendorong masyarakat khususnya yang mau mudik untuk vaksin sekarang juga. “Memang beberapa orang Indonesia itu senangnya menunggu. Kalau sudah kepepet baru cepat-cepat,” tuturnya.

Baca juga : Penuhi Kebutuhan Harian, Astro Luncurkan Produk Private Label

Mantan Direktur Utama PT Inalum (Persero) ini mengingatkan bagi yang belum booster. Bahwa suntik booster itu lebih cepat lebih baik. Jika ditunda sampai sehari menjelang mudik, atau di hari yang sama saat akan berangkat, maka manfaat yang didapat belum optimal.

Jadi, orang yang baru hitungan jam disuntik booster, maka anti bodinya masih tidak beda jauh dengan yang belum booster. Apalagi bagi mereka yang belum divaksin sama sekali. Mereka yang belum menerima vaksin ketika terinfeksi Covid-19 punya potensi gejala berat lebih besar.

Baca juga : Yes! Jelang Arus Mudik Yang Sudah Booster Naik

Vaksin booster ini dijadikan syarat mudik, tujuannya antara lain adalah menambah perlindungan bagi pelaku perjalanan. Sekaligus mencegah penularan Covid-19. Dengan suntik booster lebih awal, perlindungan tubuh dari Covid-19 sudah optimal. Sehingga ketika pemudik sampai di kampung sudah memiliki proteksi maksimal.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.