Pengajar Vokasi Humas UI Jadi Dosen Tamu Di Universitas QUT Australia

RM.id  Rakyat Merdeka - Pengajar Vokasi Humas Universitas Indonesia (UI) Devie Rahmawati menjadi dosen tamu di Queensland University of Technology (QUT), Australia, dalam perkuliahan yang digelar secara virtual, Rabu (20/4). Di perkuliahan ini, Devie membawakan materi bertajuk “Online and Offline Public Communication Harmony”.

Kelas ini diselenggarakan QUT Australia, Program Vokasi Humas UI, InterestED, ISAQ dan Klinik Digital. Hampir 200 peserta yang mendaftar dari seluruh Indonesia, berpartisipasi dalam kelas ini.

Baca juga : Bamsoet Ajak Ikatan Alumni Universitas Jayabaya Bangun Sinergi Sosial

Associate Professor, School of Communication, QUT, Angela Romano, juga menjadi dosen tamu di kelas ini. Dia membawakan materi “Communication Breakthrough in Digital Era”. Kelas juga menghadirkan Yustina Saksono (In Country Engagement Manager QUT), Farrel Prabowo (QUT ISAQ’s President), serta Hakim Mansyur (QUT ISAQ’s Vice President).

“Pengalaman saya di Brisbane Australia, tahun 2019, mengilhami saya di Indonesia untuk tidak hanya mengandalkan komunikasi digital, tetapi juga tetap memperhatikan komunikasi tatap muka. Hal ini yang kemudian membuat kami tahun lalu, melahirkan terobosan program Vaksinasi Merdeka (VM), yang berhasil melakukan percepatan program vaksinasi di DKI Jakarta hingga di atas 107 persen dan di wilayah penyangga di atas 80 persen secara masif dan kolosal,” terang Devie, seperti keterangan yang diterima redaksi, Rabu (20/4).

Baca juga : Peduli Sesama, Hima Universitas Dian Nusantara Bagikan 1000 Nasi Box

Devie melanjutkan, keunggulan VM ialah diawali oleh studi yang tidak hanya mendengarkan percakapan di media sosial, tetapi langsung turun ke masyarakat, mencari tahu tantangan yang sebenarnya dialami masyarakat sehingga angka vaksinasi di pertengahan 2021 masih sangat rendah. “Setelah mengumpulkan semua data, barulah kami menyusun inovasi program,” terangnya.

Nadia Sarah, CEO dari Interest Education Services (InterestED), sangat mendukung kelas online ini. “Komunikasi berperan penting dalam segala aspek dan di berbagai bidang pekerjaan. Untuk itu, InterestED senang sekali bisa mengadakan acara ini dan membantu para pelajar di Indonesia untuk bisa menambah wawasan di bidang ini,” ujarnya.

Baca juga : Menteri Nadiem Resmikan Monash University Indonesia

Yustina Saksono, In Country Engagement Manager, Indonesia di QUT, menambahkan, berdasarkan QS World University Ranking by Subject, di 2022, QUT saat ini menduduki ranking ke-15 di dunia atau nomor 1 di Oceania (termasuk Australia) untuk bidang Communication and Media Studies. “Jadi, kami pada posisi yang sangat menguntungkan untuk berpartisipasi dalam diskusi ini karena pengajar-pengajar yang berpengalaman di bidangnya. Pengajaran yang dilakukan di QUT sesuai dengan kebutuhan dan bisa diaplikasikan di dunia kerja,” kata Yustina.

ISAQ sebagai wadah perkumpulan mahasiswa Indonesia yang sedang belajar di QUT bangga bisa menjadi bagian dari acara ini. “Kami senang sekali bisa berbagi pengalaman tentang kehidupan mahasiswa selama belajar di Australia. Tidak hanya ilmu yang bisa dipelajari di QUT, tapi juga mendapat kesempatan untuk membangun jejaring, berteman dengan pelajar dari negara-negara lain dan juga membanggakan nama Indonesia di negeri kangguru,” kata perwakilan dari ISAQ Executives. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.