Indonesia Semakin Kuat...

RM.id  Rakyat Merdeka - Indonesia semakin kuat. Sebanyak 95,58 persen masyarakat yang menjadi target vaksinasi sudah mendapatkan vaksin dosis pertama, 78,85 persen dosis kedua dan 17,11 persen dosis ketiga. Program vaksinasi masih terus berlanjut.

Total persediaan vaksin Covid-19 masih aman. Saat ini, persediaan vaksin Covid-19 untuk seluruh kebutuhan masyarakat sasaran di Indonesia tersedia 5-7 juta dosis di fasilitas milik PT Bio Farma, Bandung, Jawa Barat.

“Masyarakat yang merasa nyaman menggunakan vaksin Sinovac, kami membuka peluang vaksin tersebut untuk digunakan sebagai vaksin booster,” kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi.

Baca juga : Seger Snow Jadi Brand Skin Care Indonesia Pertama Yang Rambah Dunia Metaverse

Selain vaksin Sinovac dan Sinopharm, terdapat empat vaksin Covid-19 lain yang telah mendapatkan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Yaitu, AstraZeneca, Pfizer, Moderna dan Janssen.

“Vaksin yang sudah beredar secara luas di Indonesia, juga merupakan vaksin yang banyak digunakan di negara Muslim,” kata Nadia.

Negara-negara Muslim tersebut, antara lain Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Suriah, Pakistan, Malaysia, Bangladesh, Iran, Mesir, Palestina, Kuwait, Maroko dan Bahrain.

Baca juga : Jelang Mudik Lebaran, Danone Indonesia Gelar Sentra Vaksin di Kabupaten Bekasi

“Terbukti juga di negara-negara Muslim tersebut kasus Covid- 19 dapat terkendali hingga saat ini,” kata Nadia.

Untuk diketahui, per Selasa (26/4), jumlah warga yang telah menerima vaksin dosis lengkap atau dua dosis mencapai lebih dari 164 juta jiwa. Kemudian, vaksin dosis pertama mencapai 199.039.633 orang dan vaksin dosis ketiga atau booster sebesar 35.518.317 orang.

Pemerintah menargetkan memvaksinasi 208.265.720 juta orang. Dengan demikian, tercatat suntikan dosis pertama vaksin Covid- 19 sudah mencapai 95,58 persen, dosis kedua atau lengkap mencapai 78,85 persen dan dosis ketiga 17,11 persen dari target sasaran.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.