Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Demam, Mual, Muntah Masuk 3 Besar Keluhan Hepatitis Akut Misterius Di Indonesia
Jumat, 13 Mei 2022 20:07 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Direktur Utama RS Pusat Infeksi (RSPI) Prof. Dr. Sulianti Saroso, dr. Mohammad Syahrul, Sp.P, MPH mengungkap daftar gejala yang paling banyak dikeluhkan 18 pasien hepatitis akut yang tidak diketahui penyebabnya (acute hepatitis of unknown etiology) di Indonesia.
Demam, tercatat sebagai keluhan terbanyak, dengan frekuensi gejala 72,2 persen. Sementara keluhan sesak napas, nol persen. Berikut rincian lengkapnya:
- Demam (72,2 persen)
- Mual (55,6 persen)
- Muntah (50 persen)
- Hilang Nafsu makan (50 persen)
- Diare akut (44,4 persen)
- Malaise/Lethargy (44,4 persen)
- Nyeri Bagian Perut (38,9 persen)
- Arthalgia/Myalgia (27,8 persen)
- Sklera/Kulit ikterik (22,2 persen)
- Gatal (11,1 persen)
- Warna urin seperti teh (5,6 persen)
- Perubahan warna feses (5,6 persen)
- Sesak napas (0,0 persen)
Baca juga : Menkes Budi: Virus Penyebab Hepatitis Akut Mulai Terkuak
Total 18 kasus hepatitis akut yang tak diketahui penyebabnya di Indonesia, melibatkan 9 laki-laki dan 8 perempuan, yang didominasi kelompok usia 5-9 tahun sebanyak 6 orang.
Selain itu, ada 4 orang berusia 0-4 tahun, 4 orang berumur 10-14 tahun, dan 4 orang 15-20 tahun.
Baca juga : DKI Kaji Pembelajaran Online
Kasus hepatitis akut yang tak diketahui penyebabnya ini, paling banyak ada di Jakarta dengan 12 kasus. Disusul Bangka Belitung, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Sumatera Barat 1, Sumatera Utara masing-masing 1.
"Dari 18 kasus, ada 7 yang meninggal," ujar Syahril. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya