Dark/Light Mode

Laporan Wartawan Foto Rakyat Merdeka Sophan Wahyudi Dari Makkah

Jelang Puncak Haji, Petugas Pastikan Kesehatan Jemaah Dan Stok Obat-obatan Aman

Rabu, 6 Juli 2022 07:42 WIB
Kepala Pusat Haji Kementerian Kesehatan dr Budi Sylvana saat memimpin Apel Siaga Armuzna,  di KKHI, Makkah, Selasa (5/7). (Foto: Sophan Wahyudi/RM)
Kepala Pusat Haji Kementerian Kesehatan dr Budi Sylvana saat memimpin Apel Siaga Armuzna, di KKHI, Makkah, Selasa (5/7). (Foto: Sophan Wahyudi/RM)

 Sebelumnya 
Sementara untuk melayani kesehatan jemaah di Mina, Budi mengatakan pihaknya akan menyediakan satu pos kesehatan di daerah Al-Muaisim yang menjadi tanggung jawab tim KKHI Madinah dan satu pos kesehatan satelit di Maktab tujuh yang akan dijaga oleh EMT.

Selain itu, akan tersedia pos mobile di sepanjang jalur jamarat, yaitu empat pos di jalur atas dan empat pos di jalur bawah.

“Sebanyak 67 petugas kesehatan yang terdiri dari Tim Kesehatan Bandara dan Tim Emergency Medical Team akan bergerak terlebih dahuliu besok malam untuk menempati pos kesehatan di Arafah” ujar Budi.

Adapun jenis layanan yang akan diberikan nantinya kepada jemaah adalah layanan yang sifatnya emergency maupun pelayanan kesehatan lainnya yang dibutuhkan jemaah.

Baca juga : Jemaah Berebut Tempat Untuk Shalat Di Masjidil Haram

Sementara untuk obat obatan tersedia 234 paket obat dari 18 kelas terapi sudah disiapkan dan sudah diberikan kepada para Tenaga Kesehatan Haji (TKH) Kloter, yang didalamya termasuk golongan antibiotik, obat hipertensi, diabetes melitus, vitamin, dan cairan.

“Ini menjadi bekal para TKH dalam mengawal jemaah, terlebih bagi 30 formasi Jemaah Haji Risti (risiko tinggi)," tambah Budi.

Sementara obat-obatan untuk Pos Kesehatan Arafah, Budi mengatakan Tim Mobile Muzdalifah, dan Pos Kesehatan Mina juga sudah 100 persen siap.

Jenis Obat yang akan dibawa ke pos kesehatan Arafah termasuk obat obatan yang bersifat analgesik sampai ke golongan narkotik, anestetik, anti alergi dan anti anafilaksis, juga obat obatan anti infeksi. Ternasuk juga ibat obatan anti topical, psikotroprifarmaka, dan sebagainya.

Baca juga : Gandeng BPOM, Kemenag Pastikan Konsumsi Jemaah Haji Sehat Dan Aman

“Total ada 321 item obat yang disiapkan untuk arafah saja, belum termasuk muzdalifah dan mina” tambah Budi.

Untuk Alat Kesehatan, sudah disiapkan 78 jenis alat kesehatan yang akan disebar ke 3 pos kesehatan. Kelompok pertama Arafah sebanyak 35 item alat-alat medis, kelompok kedua di Muzdalifah ada 22 item dan kelompok ketiga di Mina ada 21 item.

Diantara jenis alat kesehatan yang akan dideploy ke pos pos kesehatan diantaranya adalah oksigen Concentrator, minor surgery, pulse oxymetry, alat tensi, alat EKG, nebulizer, tandu, kursi roda, hingga lampu tindakan.

“Totalnya ada 78 jenis alat kesehatan yang sudah siap digeser besok” tambah Budi.

Baca juga : Jelang Lebaran, Kementan Pastikan Stok Pangan Aman

Sebelumnya, sebanyak 480 Tenaga Kesehatan Haji (TKH) Kloter selesai melakukan Apel Siaga menjelang Armuzna di Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah pada Senin-selasa 4-5 Juli 2022.

Budi menyampaikan, ada tiga pesan yang harus dijalankan para TKH sebagai pedoman untuk mengurangi angka kesakitan dan kematian jemaah haji di Tahun ini.

Pertama pemantauan ketat formasi 30 jemaah haji risti. Kedua pengetatan skrining kesehatan, serta melaksanakan gerakan minum bersama dan makan kurma bersama.

"Dan yang ketiga pesan ini akan menjadi pedoman bagi tenaga kesehatan haji kloter dalam mengawal jemaah di fase armuzna Nanti," pungkas Budi. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.