Dark/Light Mode

Perangi Penyakit Masyarakat

Top, Polda Sumbar Jaring 121 Komplotan Judi Dalam 15 Hari

Senin, 15 Agustus 2022 09:33 WIB
Kapolda Sumbar Inspektur Jenderal Polisi Teddy Minahasa Putra gencar membumihanguskan perjudian di Tanah Minang. (Foto IST)
Kapolda Sumbar Inspektur Jenderal Polisi Teddy Minahasa Putra gencar membumihanguskan perjudian di Tanah Minang. (Foto IST)

RM.id  Rakyat Merdeka - Komitmen Polda Sumatera Barat menghapus penyakit masyarakat, khususnya perjudian di Sumatera Barat tidak diragukan. Sejak 1 Agustus 2022 Polda Sumatera Barat menyatakan perang terhadap segala bentuk praktik perjudian. Sudah 121 komplotan judi ditangkap hingga Senin, 15 Agustus 2022.

Alasan pernyataan perang terhadap segala bentuk perjudian, diuraikan Kapolda Sumatera Barat, Inspektur Jenderal Polisi Teddy Minahasa Putra dalam keterangan kepada RM.id, Senin (15/8).

Baca juga : Sandiaga Kenalkan Program Panen Juragan Lele Lalap

Pertama karena judi  dilarang agama maupun undang-undang. Kedua, praktik perjudian sungguh meresahkan masyarakat.

"Masyarakat dibuat seperti kecanduan dengan berharap untung-untungan, padahal belum ada sejarahnya bahwa pemain judi bisa kaya karena berjudi," terang Teddy.

Baca juga : PStore Laptops Sebar Bantuan Untuk Pelajar Berprestasi

Ketiga, sambung Teddy, masyarakat jadi mengalami halusinasi, melamun, dan penuh pengharapan yang probabilitasnya sangat kecil.

Keempat, sebagian besar yg dirugikan dalam praktik judi ini adalah masyarakat pada stratifikasi terbawah. Pasalnya, jika sudah kehabisan uang untuk berjudi sangat potensial melakukan kriminalitas untuk memenuhi kebutuhan hidupnya atau untuk berjudi lagi.

Baca juga : DPN Permahi Ajak Masyarakat Sadar Hukum Dan Awasi Mafia Aset Negara

"Konstelasi ini tentunya tidak dapat diabaikan aparat penegak hukum, maupun seluruh stakeholder," tegas Teddy, apalagi Provinsi Sumatera Barat memiliki falsafah "Adat basandi Syara', dan Syara' basandi Kitabullah".

Dari 121 penangkapan ini, kebanyakan berpraktik secara online. Peran seluruh elemen masyarakat sangat diharapkan untuk dapat memberantas segala bentuk perjudian di Provinsi yang terkenal religius ini.***

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.