Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pesan Jokowi Ke Menteri ATR,: Kasus Sengketa Tanah Jangan Terjadi Lagi

Senin, 22 Agustus 2022 23:44 WIB
Presiden RI  Jokowi serahkan 3.000 sertipikat tanah  Jawa Timur
Presiden RI Jokowi serahkan 3.000 sertipikat tanah Jawa Timur

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto kembali menyerahkan Sertipikat Hak atas Tanah bagi masyarakat. 

Kali ini, sebanyak 3.000 sertipikat tanah untuk rakyat hasil program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) dibagikan secara langsung di Gelora Delta Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur pada Senin (22/8).

"Hari ini diserahkan 3.000 sertipikat tanah untuk Provinsi Jawa Timur. Selamat kepada seluruh masyarakat yang menerima sertipikat tanah. Dengan sertipikat tanah yang kini semakin banyak dipegang sendiri oleh masyarakat, diharapkan kasus sengketa tanah tak lagi kembali terulang," terang Presiden. 

Baca juga : Pesan Menteri Basuki: Lulusan Politeknik PU Harus Jadi Petarung Kuat

Lebih lanjut, Jokowi menjelaskan, sengketa tanah banyak terjadi karena masyarakat belum memegang tanda bukti hukum hak atas kepemilikan tanahnya. Ditambah, dalam tiap kunjungannya ke daerah, Jokowi mengakui bahwa keluhan soal sengketa tanah selalu terdengar olehnya.

Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto mengatakan, bahwa bidang tanah di Indonesia harus terdaftarkan seluruhnya. Dengan begitu, tidak akan ada lagi sengketa tanah, termasuk yang disebabkan oleh mafia tanah. 

"Saya ucapkan terima kasih kepada Presiden yang telah berkenan hadir pada acara penyerahan sertipikat untuk rakyat ini, dan saya berharap mafia tanah menghilang," tuturnya. 

Baca juga : Jokowi Minta Performa Garuda Tetap Terjaga

Hadi juga menyampaikan jika pembagian sertipikat tanah adalah bagian dari stimulus untuk meningkatkan perekonomian masyarakat seiring dengan menurunnya Covid-19. 

“Karena dengan sertipikat tanah, masyarakat berkesempatan mendapatkan akses permodalan, di samping ada kepastian hukum atas tanah mereka,” tuturnya. 

Sementara Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Dalam kesempatan ini, ia menyatakan dukungan penuh terkait dengan program strategis, khususnya program PTSL. 

Baca juga : Perbaiki Tata Kelola, Kemenpora Terapkan Tanda Tangan Elektronik

"Kami dari Pemerintah Daerah mendukung untuk menyukseskan program PTSL, sehingga masyarakat mendapatkan manfaatnya," ujarnya. 

Sebagai informasi, penyerahan sertipikat kali ini diserahkan secara langsung kepada 3.000 orang penerima sertipikat yang berasal dari beberapa kabupaten/kota. Di antaranya Kabupaten Sidoarjo sebanyak 1.500 orang, Kota Malang sebanyak 500 orang, Kabupaten Malang 500 orang dan Kota Gresik sebanyak 500 orang.■  
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.