Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kalau Banteng Final Ke Puan

“Ora Ganjar Ora Ndukung” Langsung Dikampanyekan

Minggu, 28 Agustus 2022 08:00 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Foto: Facebook)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Foto: Facebook)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekiranya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) final mengusung Puan Maharani sebagai calon presiden 2024. Kemudian menugaskan Ganjar Pranowo sebagai tim sukses pemenangannya, gejolak politik tak dapat dihindari.

Para relawan pendukung Gubernur Jawa Tengah itu dipastikan menarik dukungan, dan memberikannya kepada capres lain. Ketua Umum Ganjar Pranowo (GP) Mania, Immanuel Ebenezer mengaku, tak khawatir dengan manuver Puan yang mulai bergerak menghadapi Pilpres 2024. Ketua DPR itu mulai melakukan safari politik untuk menjalin komunikasi dengan partai-partai.

Baca juga : Berasal Dari Keluarga Ulama, Ganjar Didukung Ribuan Santri Cirebon

“Itu bagus saja untuk konsolidasi. Artinya ini sedang cek ombak. Kemarin ketemu NasDem, ternyata masih konsisten mendukung Ganjar kan? Kalau sudah jelas keinginan rakyat, kan akhirnya mendukung Ganjar,” kata Noel sapaan akrabnya kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Dia mengingatkan, akan ada konsekuensi politik jika akhirnya PDIP tidak mengusung Ganjar. Dia mengklaim, sosok pria berambut perak itulah yang diinginkan akar rumput pemilih tradisional Banteng.

Baca juga : Ganjar: Stop Praktik Buruk Dan Busuk Yang Rugikan Rakyat

“Tidak memilih Ganjar, artinya itu pilihan elite. Padahal Ganjar yang didemenin akar rumput. Konsekuensi elektoralnya ya jelas suara rakyat beralih,” yakinnya.

Noel menegaskan, tidak akan mendukung Puan sebagai capres, walaupun Ganjar didapuk sebagai ketua tim sukses pemenangan cucu Bung Karno itu. Sebagaimana Puan juga pernah dua kali menjadi ketua pemenangan Ganjar saat mau bertarung memperebutkan kursi Gubernur Jawa Tengah.

Baca juga : Prabowo Pimpin Langsung Daftarkan Gerindra Ke KPU

“Kalau bahasa Jawanya, Ora Ganjar Ora Dukung. Kalau tidak Ganjar yang maju, ya tidak dukung. Bisa saja kami mengalihkan dukungan ke yang lain,” tegasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.