Silmy Karim Dorong Optimalisasi Kebijakan Link And Match Di Perguruan Tinggi

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Ikatan Alumni Trisakti, Silmy Karim mendorong optimalisasi kebijakan link and match di perguruan tinggi.

Hal tersebut disampaikan Silmy dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi X DPR bersama bersama ILUNI UI, IKA UNPAD, dan BEM dari beberapa Perguruan Tinggi di Indonesia di Gedung DPR, Rabu (28/9).

Baca juga : Pameran Kriyanusa Kenalkan Teknik Eco Dye Pada Tekstil

Rapat yang dipimpin Dede Yusuf ini membahas kondisi, peluang, tantangan perguruan tinggi di Indonesia. Rapat juga bertujuan menyerap aspirasi untuk memperkuat perguruan tinggi dalam pembahasan Panja RUU Perguruan Tinggi.

Dirut PT Krakatau Steel (Persero) Tbk ini berbagi pengalaman saat mengamati sistem pendidikan di beberapa negara seperti Jerman, Jepang, dan Amerika Serikat. Dia mengatakan, sektor private seperti dunia industri di Jerman sangat berperan dalam menyediakan pelatihan bagi mahasiswa, sehingga "link and match" antara dunia pendidikan dan kebutuhan industri menjadi terpenuhi.

Baca juga : Pemerintah Perlu Relaksasi Kepemilikan Asing Di Pertambangan

Dalam kesempatan yang sama Ketua IKA UNPAD, Irawati Hermawan menyoroti, mengenai perlunya pendidikan yang inklusif dari Perguruan Tinggi agar angkatan kerja dapat diserap oleh industri. Dan peserta didik juga diharapkan bersaing dalam dunia usaha sebagai wiraswasta melalui pelatihan fundraising, pitching investasi, hingga pengelolaan keuangan.

Hal yang senada juga disampaikan Ketua ILUNI UI Didit Ratam menyampaikan pentingnya upskilling dan upgrading bagi lulusan perguruan tinggi agar dapat bersaing dengan lulusan luar negeri.

Baca juga : HNW Desak Kemenag Percepat Realisasi Penyaluran Dana Abadi Pesantren

Setelah mendengarkan pemaparan dari perwakilan mahasiswa melalui BEM Universitas Binus, BEM UGM, dan BEM UII, pimpinan rapat Dede Yusuf merespon dan mengapresiasi usulan dan masukan dari semua pihak. Semua usulan dan rekomendasi ini akan dibawa dalam PANJA Perguruan Tinggi Komisi X yang membidangi Pendidikan, olahraga, dan sejarah.

Di akhir kesimpulan, Silmy menekankan, perlunya penguatan akreditasi, akuntabilitas, dan kelembagaan dari perguruan pinggi melalui organisasi alumni yang kontributif dan berbadan hukum agar masing masing stakeholder dapat menjalankan fungsinya dengan optimal.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.