Dark/Light Mode

PGRI Kukar Dorong Pembangunan Sekolah Bertaraf Internasional Di IKN

Selasa, 1 November 2022 19:18 WIB
Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kutai Kartanegara, Prof. Yonathan Palinggi. (Foto: Istimewa)
Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kutai Kartanegara, Prof. Yonathan Palinggi. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kutai Kartanegara, Prof. Yonathan Palinggi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo karena telah memilih Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara di Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

"PGRI Kukar mengapresiasi positif dan berterimakasih sekali kepada Presiden Jokowi, yang telah memilih wilayah Kaltim khususnya Kabupaten PPU dan Kabupaten Kukar sebagai kawasan IKN Nusantara," kata Yonathan kepada wartawan awan di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Selasa (1/11).

Ia yakin, IKN akan membuka kesempatan emas kepada wilayah Kaltim untuk bisa lebih maju setara dengan daerah di Jawa. "Khususnya di bidang pendidikan dan maupun kesejahteraan ekonomi," ujarnya.

Yonathan berharap besar pemerintah pusat dan seluruh ototitas terkait bisa memperhatikan bidang pendidikan agar nantinya sumber daya manusia (SDM) yang lahir dari IKN mampu bersaing dengan SDM luar wilayah mereka.

Baca juga : Kementan Beberkan Strategi Vaksinasi Flu Burung Di Forum Internasional

"Di bidang pengembangan SDM itu letak kata kuncinya pada pembangunan lembaga pendidikannya. Oleh sebab itu, PGRI Kukar sudah menyiapkan sekolah bertaraf internasional dari tingkat SD, SMP, SMU, dan Universitas di Jonggon, Kecamatan Loakulu, Kabupaten Kukar yang masuk kawasan IKN," tuturnya.

Selanjutnya, Yonathan yang juga merupakan pengamat Ekonomi dan Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) ini menyampaikan, bahwa pihaknya juga yakin, IKN Nusantara bisa berdampak baik bagi sektor ekonomi masyarakat.

"Kita yakin sekali bahwa dengan kepindahan IKN akan memberi dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi wilayah Kaltim, khususnya dampak multi efek di bidang peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat sekitar," paparnya.

Kemudian, ia mengapresiasi pembangunan IKN Nusantara yang sudah mulai berjalan di Kaltim sebagai langkah strategis jangka panjang dalam upaya pemerataan perekonomian di luar Jawa.

Baca juga : MUI Kukar: IKN Simbol Kerukunan Bangsa Indonesia

"Ukurannya tidak bisa dinilai sekarang, karena saat ini IKN sedang dalam tahap pembangunan awal, nanti income masyarakat lokal akan mengalami peningkatan positif seiring progres pembangunan IKN berjalan, bahkan potensi Sumber Daya Alam di Kukar akan semakin lebih terkelola dengan baik karena kehadiran investor luar," ucapnya.

Yonathan menyampaikan, setiap aktifitas pembangunan IKN pasti berdampak kepada masyarakat lokal dan nasional, ada yang pro dan ada yang kontra. "Akan tetapi masyarakat Kaltim sangat mendukung pembangunan IKN Nusantara," kata Yonathan.

Salah satu dukungannya adalah Jakarta. Ibu Kota Negara yang saat ini berlaku sudah merasakan hasilnya dengan penetapan Jakarta sebagai Ibu Kota. Perhatian semua pihak khususnya pemerintah tercurah ke sana. Sehingga ketika Kaltim menjadi IKN akan merasakan hal serupa.

"Dengan IKN, maka Infrastruktur sarana pendidikan untuk mencetak SDM akan terbuka lebar, sehinggq mampu meningkatkan kualifikasi pendidikan yang lebih baik," sambungnya.

Baca juga : PII Kawal Pengembangan Transportasi Pintar Di IKN

Terakhir, Yonatahan yang juga Ketua Yayasan Pendidikan Kutai ini menyebut bahwa SDM PGRI sedang mempersiapkan semua kebutuhan pendidikan bertaraf internasional itu.

Jajaran PGRI sudah dalam tahap progres persiapan masterplan, sumber pendanaan juga sudah dirintis dengan melibatkan seluruh organisasi PGRI, dan konsorsium, bahkan tidak menutup kemungkinan dengan melibatkan Pemprov Kaltim dan Pemkab Kukar.

"Dalam waktu dekat segera dibangun sarana dan prasarana pendidikannya, mengingat di Jakarta sudah ditandatangani kesepakatannya antara PGRI dengan pihak terkait baik pusat maupun daerah," pungkasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.