Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pengacara Lukas Enembe Minta Diperiksa Di Papua

KPK: Kalau Nggak Punya Ongkos, Ngomong Saja

Rabu, 30 November 2022 07:30 WIB
Tim pengacara Gubernur Papua Lukas Enembe, Aloysius Renwarin (kiri), Stefanis Roy Rening (tengah) dan Jubir Lukas, Muhammad Rifai (kanan) di Papua. (Antara-Melalusa Susthira K).
Tim pengacara Gubernur Papua Lukas Enembe, Aloysius Renwarin (kiri), Stefanis Roy Rening (tengah) dan Jubir Lukas, Muhammad Rifai (kanan) di Papua. (Antara-Melalusa Susthira K).

RM.id  Rakyat Merdeka - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersikukuh memeriksa pengacara Gubernur Papua Lukas Enembe, Aloysius Renwarin di Gedung Merah Putih Jakarta.

Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Karyoto tidak mau menuruti permintaan Aloysius agar pemeriksaan dilakukan di Papua. Ia pun menyindir soal ongkos.

“Kalau memang tidak punya uang atau ada kendala, mungkin bisa berkoordinasi dengan kami bagaimana cara-cara agar kami bisa mendatangkan yang bersangkutan ke Jakarta,” kata Karyoto.

Lebih lanjut Karyoto menjelaskan, pihaknya punya kewenangan untuk memeriksa pihak manapun yang diduga memiliki informasi terkait perkara yang sedang ditangani.

Baca juga : Pengacara Lukas Enembe Minta Beking Organisasi

Apalagi, tambah Karyoto, perkara dugaan suap dan gratifikasi terkait pekerjaan atau proyek dari Anggaran Pendapatan Belanja dan Daerah (APBD) yang menjerat Lukas Enembe sebagai tersangka, menjadi perhatian pimpinan KPK.

“(Aloysius) akan tetap kita panggil lagi (untuk diperiksa di Jakarta),” tandas Karyoto.

Rakyat Merdeka mencoba mengonfirmasi alasan Aloysius Renwarin meminta diperiksa di Papua. Namun pesan yang dikirim tidak dibalas.

Sebelumnya, Aloysius mengatakan siap diperiksa penyidik KPK. Namun, ia meminta agar pemeriksaannya dilakukan di Jayapura.

Baca juga : Pertemuan Firli Bahuri Dengan Lukas Enembe Tak Dipermasalahkan Dewas KPK

Aloysius beralasan, dirinya sedang melakukan advokasi dan pendampingan hukum terhadap Lukas Enembe. Oleh karena itu tidak bisa berada jauh-jauh dari kliennya.

“Maka saya meminta pada KPK, untuk diperiksa di Papua,” kata Aloysius.

Aloysous juga mengklaim sudah mengirimkan surat resmi ke KPK yang ditujukan kepada Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu.

Lembaga antirasuah menyatakan tidak pernah mengabulkan permintaan Aloysius. “Benar (terima suratnya), tapi kami tidak memberi persetujuan,” kata Juru Bicara KPK, Ali Fikri.

Baca juga : Niat Baik Firli Mau Diperkarakan

Sedianya, Aloysius menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK pada Senin, 28 November 2022. Pemeriksaan sebagai saksi kasus korupsi Lukas Enembe. Namun ia mangkir.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.