Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS

RM.id Rakyat Merdeka - Setelah Sulawesi Tenggara, Musyawarah Rakyat (Musra) diadakan di tanah Cenderawasih, Papua. Tepatnya di GOR Sanggeng, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Sabtu (25/2).
Ribuan relawan Joko Widodo (Jokowi) memadati GOR Sanggeng guna menampung aspirasi masyarakat se Tanah Papua mencari kandidat calon pemimpin Indonesia di 2024.
Di antara peserta Musra tersebut tampak pendukung Moeldoko kembali mendominasi acara yang diselenggarakan oleh Relawan Pro Jokowi.
Hal itu terlihat dari berbagai spanduk, banner, dan baliho yang terpasang di area Musra. Salah satu perwakilan peserta Musra Papua, Yehemia Yongki mengutarakan alasan memilih Kepala Staf Kepresidenan (KSP) tersebut.
Baca juga : Temui Pendemo, Jokowi Janji Selesaikan Ganti Rugi Lahan Warga
Dia menganggap Moeldoko adalan figur yang cocok untuk melanjutkan program pemerintahan Presiden Jokowi.
"Kami perwakilan warga Papua sangat menginginkan ada kelanjutan kepemimpinan seperti Pak Jokowi. Yang cocok untuk melanjutkan menurut kami adalah, orang yang merakyat tegas dan jujur. Orang itu ada di sosok pak Moeldoko," jelas Yongki.
Ternyata dukungan itu tak hanya dari Yongki. Suara riuh gemuruh datang dari beberapa orang yang meneriakan dukungan kepada Moeldoko. "Siapa kita? Tanya seorang peserta. "Hanya Moeldoko," teriak sejumlah orang yang memegang spanduk Mantan Panglima tersebut.
Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi menyatakan dalam sambutannya bahwa Musra ini atas perintah Presiden Jokowi. Tujuannya untuk mendengarkan aspirasi seluruh rakyat Indonesia, termasuk Papua.
Baca juga : Ditemani Jan Ethes, Jokowi Resmikan Tol Semarang-Demak
"Setelah dari Papua, minggu depan di Pontianak, Palu, Balik Papan dan provinsi lain. Dan puncaknya akan diselenggarakan di Jakarta pada Mei mendatang," ujar Budi.
Dikatakannya, Kepemimpinan berikutnya harus sama dengan Jokowi, di mana memberikan perhatian serius terhadap Papua.
"Papua tidak boleh tertinggal dari daerah lain, harus setara dengan daerah lain. Karena Papua dikaruniai alam yang begitu indah," tegas Budi.
Sementara itu, Staf ahli gubernur Papua Barat bidang pemerintahan dan Otsus, R. Thamrin Payapo, yang mewakili PJ Gubernur Papua Barat, mengatakan bahwa Musra sebagai media aspirasi masyarakat.
Baca juga : Moeldoko Minta Evaluasi Penanganan Kekerasan di Papua
"Musra yang diselenggarakan oleh Projo sebagai wahana menyampaikan aspirasi masyarakat dalam merekomendasikan figur pemimpin yang dapat mewakili orang asli Papua," kata Payopo. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya