Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kunjungi Plumpang, Kapolri: Tim Gabungan Sedang Cari Penyebab Kebakaran

Sabtu, 4 Maret 2023 15:38 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama jajarannya meninjau lokasi kebakaran Plumpang. (Foto: Ist)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama jajarannya meninjau lokasi kebakaran Plumpang. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendatangi lokasi kejadian kebakaran depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara. 

Selain memastikan kesigapan personelnya dalam membantu para korban, Kapolri juga menyatakan ada tim gabungan tengah melakukan olah TKP di lokasi awal terjadinya kebakaran. 

Baca juga : Erick: Saya Kawal Pelayanan Bagi Seluruh Korban Dan Keluarga

"Saat ini ada tim  gabungan dari Polda (Metro) juga Bareskrim di lokasi TKP awal," ujarnya kepada wartawan di lokasi, Sabtu (4/3).

Pada kunjungan ini, Kapolri didampingi Kabareskrim Komjen Agus Andrianto, Kapolda Metro Irjen Fadil Imran dan Kapolres Metro Jakut Kombes Gidion. 

Baca juga : Kapolda Metro Cek Posko Koramil Koja, 4 Orang Masih Dinyatakan Hilang

Kapolri mengatakan, tim gabungan tersebut terdiri atas Puslabfor, Pusiden, dan Pusinafis. Hingga kini, tim gabungan tersebut masih bekerja dan belum bisa memastikan penyebab terjadinya kebakaran hebat tersebut. Karena itu, dirinya juga belum bisa menjelaskan penyebabnya karena tim masih bekerja di lokasi TKP awal.

Ditambahkan Kapolri, total warga terdampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang sebanyak 1.300 orang yang kini mengungsi di 10 titik pengungsian. Para korban, disebutnya, tentu sangat membutuhkan perhatian pemerintah. 

Baca juga : Kebakaran Depo Plumpang, Pertamina Tanggung Pengobatan Para Korban

Selain itu, ia berharap adanya langkah yang ditempuh sebagai tindak lanjut peristiwa ini. Juga berharap, agar kejadian serupa tidak terulang untuk ke depannya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.