Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Penetapan SNI, Permudah Penggunaan Aksara Kawi & Pegon Di Perangkat Digital
Minggu, 2 April 2023 21:49 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Pasca penetapan SNI Fon dan Tata Letak Papan Tombol yang memuat aksara Kawi dan Pegon pada 23 Maret 2023, Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) bersama komunitas pegiat aksara Nusantara melakukan syukuran sederhana di Kediaman Gus Muwafiq, Sariharjo, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Turut hadir dalam acara tersebut Mayastria Yektiningtyas, Analisis Standardisasi Ahli Madya selaku Koordinator Kelompok Substansi Pengembangan Standar Transportasi dan Teknologi Informasi BSN.
Baca juga : Anggota DPR dan Kominfo Ajak Masyarakat Kebumen Jaga Privasi Di Dunia Digital
Hadir pula Richard Mengko Ketua Dewan Pembina Yayasan Budaya Nusantara Digital (YBND), Ketua PANDI, Yudho Giri Sucahyo, Wakil Ketua PANDI, Heru Nugroho beserta jajaran Dewan Pengurus PANDI lainnya.
Mayastria Yektiningtyas, Analisis Standardisasi Ahli Madya selaku Koordinator Kelompok Substansi Pengembangan Standar Transportasi dan Teknologi Informasi BSN mengatakan proses SNI diperlukan sebelum mencapai Standar Internasional.
Baca juga : Sah! Pemerintah Tetapkan Standardisasi Aksara Kawi dan Pegon
Dengan penetapan SNI ini diharapkan digitalisasi aksara bisa mempermudah penggunaan aksara di perangkat digital.
"Berharap ada Internasionalize Domain Name untuk Aksara Nusantara yang sudah ada standar Internasionalnya tetapi pengakuan nasional bahwa aksara ini adalah milik indonesia itu pertama kali adalah melalui Standar Nasional Indonesia yang disahkan oleh pemerintah," terang Maya.
Baca juga : Ditanya Soal Pertemuan Dengan Prabowo, Sandi Nggak Banyak Omong
Sementara itu, Richard Mengko Ketua Dewan Pembina Yayasan Budaya Nusantara Digital (YBND), mengungkapkan rasa terimakasih kepada PANDI karena telah menjadi motor digitalisasi Aksara Nusantara.
"Kita harus berterimakasih dengan PANDI, karena tanpa dukungan PANDI tidak akan ada hari ini (Sukuran Penetapan SNI)," tutur Richard.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
