Dark/Light Mode

Moeldoko: Presiden Jokowi Berhasil Tumbuhkan Ekonomi Dan Lewati Pandemi

Jumat, 7 April 2023 20:33 WIB
Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko saat acara Indonesia Best 50 CEO Awards, yang digelar oleh media The Iconomics di Auditorium LPP RRI Jakarta, Kamis (6/4). (Foto: Istimewa)
Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko saat acara Indonesia Best 50 CEO Awards, yang digelar oleh media The Iconomics di Auditorium LPP RRI Jakarta, Kamis (6/4). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko menyampaikan capaian positif kinerja ekonomi domestik Indonesia tidak terlepas dari kepiawaian Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai pemimpin yang berani mengambil keputusan berisiko.

Namun tetap memiliki kehati-hatian yang tinggi. Sehingga keberlangsungan dan ketahanan negara tetap terjaga.

Hal tersebut ia sampaikan dalam acara Indonesia Best 50 CEO Awards, yang digelar oleh media The Iconomics di Auditorium LPP RRI Jakarta, Kamis (6/4).

Baca juga : Penuhi Janji Lebih Cepat, Presiden Jokowi Ajak Mendag Zulhas Blusukan Ke Pasar

"Kepiawaian Presiden Jokowi mengantarkan kita melewati pandemi dan menjadi negara yang ekonominya terus tumbuh di tengah ancaman resesi global dan tekanan inflasi dunia," ujarnya.

Kata Mantan Panglima TNI (2013-2015), beberapa indikator ekonomi Indonesia menunjukkan prospek yang baik dan memperlihatkan ekonomi domestik masih solid.

"Kinerja ekonomi domestik kita masih solid. Pemerintah optimistis ekonomi Indonesia tumbuh lima koma tiga persen," tambahnya.

Baca juga : Jangan Sampai RI Disanksi FIFA

Lebih jauh menurut Jenderal TNI (Purn) yang satu ini, fenomena penyusutan globalisasi (diminishing globalisation) dan digitalisasi melesat (rising digitalization) juga harus diperhatikan.

"Kedua paradigma tersebut, berpengaruh pada perkembangan perekonomian nasional ke depan di mana telah terjadi disrupsi, pergeseran pasar, perubahan perilaku konsumen, dan persaingan bisnis yang semakin ketat," tuturnya.

Selain itu, sambung Moeldoko, terjadi percepatan transformasi digital di seluruh Indonesia. Pemerintah memperkirakan ekonomi digital Indonesia berpotensi tumbuh hingga delapan kali lipat di tahun 2030, dari Rp 632 triliun menjadi Rp 4.531 triliun.

Baca juga : Resmikan KEK Lido, Presiden Ajak Masyarakat Liburan di Dalam Negeri

"Ke depan pemimpin harus menguasai digital leadership. Sebuah studi menyebutkan, perusahaan dengan digital leadership mampu mencapai kinerja keuangan lebih baik, keterlibatan karyawan lebih dalam, dan budaya inklusifitasnya beragam," jelasnya.  

Moeldoko menyampaikan pada Februari 2023, Purchasing Manajer Index (PMI) masih terjaga di zona ekspansif sebesar 51,2 dan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) juga menguat di posisi 122,4. Begitu juga dengan penjualan ritel yang tumbuh 2,60 persen (year on year). ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.