Dark/Light Mode

Resmikan KEK Lido, Presiden Ajak Masyarakat Liburan di Dalam Negeri

Jumat, 31 Maret 2023 16:41 WIB
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido yang berlokasi di Desa Watesjaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (31/3).
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido yang berlokasi di Desa Watesjaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (31/3).

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido di Desa Watesjaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (31/3).

Dalam sambutannya, Presiden mengaku senang di KEK Lido, dibangun banyak fasilitas dan wahana yang sangat lengkap serta dikelilingi oleh pemandangan yang indah.

“Dari Jakarta hanya satu jam atau 50 menit. Di sana akan dihiasi dengan pemadangan Gunung Pangrango, Gunung Gede, dan Gunung Salak. Sulit mencari lokasi seperti di Lido ini, dan saya melihat Pak Hary Tanoe tajam banget,” ujarnya.

Baca juga : Diresmikan Jokowi, KEK Lido Targetkan Serap Investasi Rp 694 Miliar di 2023

Presiden berharap wahana tersebut akan menambah minat masyarakat untuk liburan bersama keluarga di dalam negeri.

“Masyarakat kita yang liburan ke luar itu ada 11 juta. Kalau kita rem separuh saja devisanya sangat besar sekali yang tidak terbuang untuk masuk ke negara yang lain. Pembangunan infrastruktur yang telah dikerjakan itu betul-betul secara ekonomis dimanfaatkan oleh sektor swasta,” ujarnya.

Selain itu, Presiden menyebut infrastruktur yang telah dibangun di kawasan KEK Lido dapat dimanfaatkan oleh sektor swasta untuk mendapatkan nilai-nilai keekonomian. Contohnya, Jalan Tol Jagorawi (Jakarta-Bogor-Ciawi) dan Jalan Tol Bocimi (Bogor-Ciawi-Sukabumi).

Baca juga : Diresmikan Jokowi, KEK Lido Bakal Jadi Wahana Wisata Yang Mempesona

“Jalan tol ini secara ekonomi itu bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Presiden.

Presiden menambahkan, sejumlah ruas jalan tol yang telah dibangun Pemerintah baik di Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, hingga Sulawesi dapat memperlancar konektivitas ke berbagai sentra perekonomian seperti kawasan industri, pertanian, perkebunan hingga pariwisata.

“Sambungkan dengan kawasan industri, sambungkan dengan kawasan pertanian, sambungkan dengan kawasan perkebunan, sehingga memberikan nilai manfaat yang maksimal sesuai yang kita inginkan, dan sambungkan juga dengan kawasan-kawasan pariwisata,” imbuhnya.

Baca juga : Presiden: Surplus Bisa Dibawa Ke Daerah Lain

KEK Lido memiliki luas 1.040 hektare dengan total tanah seluas 3.000 hektare. Di kawasan ini juga dibangun sejumlah fasilitas, di antaranya theme park, technopark and data center, movieland, lido music dan art center, retail, dining, and entertainment, lido world garden, lido hotel and resort extension, golf club, golf course, serta sarana dan prasarana lainnya.■


 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.