Dark/Light Mode

50 Persen Kendaraan Belum Balik Dari Sumatera

Menhub: Waspada Arus Balik Di Akhir Pekan Ini

Jumat, 28 April 2023 20:20 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi (kedua kiri) saat meninjau arus balik angkutan penyeberangan rute Merak-Bakauheni, Jumat (28/4). (Foto: Dok. Kemenhub)
Menhub Budi Karya Sumadi (kedua kiri) saat meninjau arus balik angkutan penyeberangan rute Merak-Bakauheni, Jumat (28/4). (Foto: Dok. Kemenhub)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekitar 50 persen kendaraan belum kembali dari Sumatera ke Jawa melalui angkutan penyeberangan. Untuk itu, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama stakeholder terkait tetap melakukan antisipasi lonjakan arus balik dari Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni ke Merak hingga akhir pekan ini.

Untuk menghindari kepadatan kendaran yang akan menyeberang dari Sumatera ke Jawa di hari puncak arus balik kedua, masyarakat diimbau untuk menghindari melakukan perjalanan balik pada Minggu (30/4) dan Senin (1/5).

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi bersama Kakorlantas Polri Irjen Firman Santyabudi memantau situasi pergerakan arus balik angkutan penyeberangan rute Merak-Bakauheni dari udara melalui helikopter. Dari pantauan udara, Menhub menyebut, situasi arus balik di Bakauheni maupun di Merak masih terpantau lancar.

Baca juga : Bamsoet Apresiasi Kapolri & Menhub Atas Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2023

“Walaupun hari ini pergerakan arus balik dari Bakauheni ke Merak cukup landai, tetapi harus diingat bahwa ada masyarakat yang mudiknya masih lama dan baru akan pulang akhir pekan ini. Untuk itu, kita harus layani dengan baik dan saya minta Dirut ASDP untuk menjaga ini. Mudah-mudahan tidak terjadi suatu lonjakan yang besar. Kalaupun itu terjadi kita sudah siap mengantisipasinya,” ujar Menhub.

Menhub mengungkapkan, sejumlah langkah antisipasi telah disiapkan untuk mengantisipasi lonjakan arus balik di Bakauheni hingga akhir pekan ini. Salah satunya yaitu melakukan pengaturan arus kendaraan, dengan cara jika Pelabuhan Bakauheni sudah padat maka kendaraan akan dialihkan ke Pelabuhan Panjang dan sebaliknya.

“Kapasitas Bakauheni sangat baik, mampu menampung 39 ribu kendaraan, sehingga akan tertangani dengan baik jika ada lonjakan kendaraan,” ucap Menhub.

Baca juga : H+4 Lebaran, 55 Persen Kendaraan Belum Kembali Ke Jakarta

Menhub melanjutkan, terdapat sejumlah hal positif yang dihasilkan dalam penyelenggaraan arus mudik dan balik Lebaran tahun ini, baik di Merak-Bakauheni maupun di tempat lain. Di antaranya, pemudik yang kooperatif untuk membeli tiket secara daring jauh-jauh hari dan jumlah pengguna sepeda motor yang menurun.

“Kita lihat juga kecelakaan lalin menurun, dan di Tol Trans Jawa kecepatan meningkat, serta waktu tempuh menjadi lebih cepat. Ini adalah suatu indikator yang baik. Saya mengapresiasi pihak yang telah membantu, termasuk rekan media yang ikut mensosialisasikan pembelian tiket secara daring, sehingga penggunaannya sudah mencapai 90 persen lebih,” tuturnya.

Berdasarkan data Ditjen Perhubungan Darat, jumlah penumpang dan kendaraan yang telah menyeberang dari Pulau Jawa ke Pulau Sumatera pada arus mudik mulai H-10 sampai H Lebaran sebanyak 920.054 orang dan kendaraan 213.737 unit. Sementara, yang telah menyeberang dari Pulau Sumatera ke Pulau Jawa pada arus balik mulai H2 sampai H+4 pagi ini yaitu 463.847 orang dan kendaraan 104.046 unit.

Baca juga : Korlantas: 66,8 Persen Kendaraan Belum Balik Dari Arah Timur

Turut hadir pada kegiatan tersebut Sekjen Kemenhub Novie Riyanto, Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugianto, Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono, dan Direktur Utama PT l. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.