Dark/Light Mode

Ganjar Milenial Latih Petani Buat Keranjang Kelapa Sawit Di Sumut

Rabu, 21 Juni 2023 09:33 WIB
Kelompok sukarelawan Ganjar Milenial Center GMC Sumatera Utara menggelar pelatihan membuat keranjang untuk kelapa sawit di Desa Lobuhala Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, Selasa (20/6). (Foto: Ist)
Kelompok sukarelawan Ganjar Milenial Center GMC Sumatera Utara menggelar pelatihan membuat keranjang untuk kelapa sawit di Desa Lobuhala Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, Selasa (20/6). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kelompok sukarelawan Ganjar Milenial Center (GMC) Sumatera Utara menggelar pelatihan membuat keranjang untuk kelapa sawit di Desa Lobuhala Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara.

Kegiatan yang berlangsung Selasa (20/6) itu bertujuan untuk membantu para petani kelapa sawit sekaligus menyosialisasikan Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden 2024 kepada warga setempat.

"Saat ini kami ingin membantu kelompok tani dalam pembuatan keranjang kelapa sawit dari bahan rotan dan bahan bekas, yaitu ban," kata Koordinator Daerah GMC Labuhanbatu Utara, Aan Sianipar di lokasi acara.

Para sukarelawan GMC sengaja memanfaatkan barang-barang bekas untuk pembuatan keranjang dalam pelatihan tersebut sebagai upaya pengolahan limbah atau sampah yang sudah tak terpakai.

"Keranjangnya (hasil pelatihan tersebut) tadi diserahkan kepada Kelompok Tani Masyarakat Mandiri Desa Lobuhala, untuk membantu mereka (mengangkut hasil pertanian kelapa sawit)," kata Aan.

Baca juga : Kiai Muda Ganjar Ajak Petani Blitar Mandiri Dengan Sistem Pertanian Terpadu

Selain rotan dan ban bekas, bahan-bahan lain yang dibutuhkan untuk membuat keranjang tersebut adalah dua batang kayu seukuran lengan orang dewasa dan paku, selain bahan utamanya berupa rotan atau ban bekas.

Pembuatan keranjang dari bahan rotan menggunakan teknik anyam sederhana. Sehingga, para peserta pelatihan dari kaum milenial maupun orang tua tidak kesulitan mengikuti arahan dari pelatih.

Selain mudah, proses pembuatan keranjang dari rotan itu pun tidak memerlukan waktu lama. Seluruh tahapannya rata-rata hanya membutuhkan waktu sekitar 20-30 menit.

Sedangkan, pembuatan keranjang dari bahan utama ban bekas bisa memakan waktu pembuatan kurang dari 20 menit karena tidak menggunakan teknik anyam seperti halnya rotan.

Menurut Aan, keranjang sederhana itu bisa ditempatkan di bagian belakang sepeda motor. Meskipun bentuknya sederhana, keranjang itu diklaim kuat mengangkut muatan di atas 100 kilogram.

Baca juga : Ganjar Milenial Gelar Pelatihan Barista Dan Diskusi Petani Kopi

"Saya lihat (respons masyarakat) sangat antusias menyambut kedatangan kami di sini yang sekaligus menyosialisasikan Ayah Ganjar Pranowo ke desa mereka," katanya menegaskan.

Sambutan positif dari masyarakat menurut Aan, sekaligus membuktikan dukungan mereka terhadap Ganjar Pranowo untuk menjadi Presiden 2024 mendatang.

Sementara itu, Ramli Sipahutar selaku Ketua Kelompok Tani Masyarakat Mandiri Desa Lobuhala Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara, mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi GMC Sumatera Utara kali ini.

"(Kegiatan ini) bermanfaat, belajar membuat keranjang dipakai untuk mengangkut sawit juga bisa. (Keranjangnya) dijual dan diperdagangkan juga bisa," tutur Ramli seusai acara.

Mewakili para petani kelapa sawit di desanya, ia menyampaikan terima kasih terhadap kelompok sukarelawan Ganjar sekaligus memastikan dukungan mereka untuk Ganjar menjadi Presiden 2024.

Baca juga : Nelayan Ganjar Gelar Pelatihan Membuat Kemplang, Makanan Khas Palembang

Masyarakat setempat pun berharap Ganjar bisa terpilih sebagai Presiden selanjutnya dan memperhatikan para petani kelapa sawit secara umum di wilayah Sumatera Utara.

"Terutama, jalan sama sekolah. Jangan diberatkan lagi masyarakat untuk menyekolahkan anaknya. Seperti untuk kuliah, agar diberikan keringanan biaya kuliahnya," ujar Ramli berpesan.

Adapun, untuk meningkatkan kesejahteraan kaum petani kelapa sawit, ia berharap agar Ganjar meningkatkan harga kelapa sawit dari para petani, apabila terpilih menjadi Presiden 2024 mendatang.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.