Dark/Light Mode

Inovasi Cegah Stunting, Jawa Barat Terapkan Aplikasi Elsimil 2.0

Jumat, 23 Juni 2023 05:39 WIB
Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jabar Atalia Praratya Ridwan Kamil (kedua kanan) meluncurkan penggunaan dan pemanfaatan aplikasi Elsimil Versi 2.0 di Hotel Aston Tropicana, Kota Bandung,
Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jabar Atalia Praratya Ridwan Kamil (kedua kanan) meluncurkan penggunaan dan pemanfaatan aplikasi Elsimil Versi 2.0 di Hotel Aston Tropicana, Kota Bandung,

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya Ridwan Kamil resmi meluncurkan penggunaan aplikasi Elsimil (Elektronik Siap Nikah Siap Hamil) versi 2.0 kepada para pendamping keluarga se-Jabar.

Aplikasi yang dikembangkan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) itu akan digunakan oleh para pendamping keluarga, yaitu kader PKK, kader KB, dan bidan dalam upaya mencegah tengkes (stunting).

"Hadirnya Elsimil 2.0 adalah penyempurnaan dari Elsimil 1.0. Jadi karena saat ini era digital, maka kita harus mengikuti perkembangan zaman," ujar Atalia saat acara Kick Off Penggunaan dan Pemanfaatan Aplikasi Elsimil Versi 2.0 di Hotel Aston Tropicana, Kota Bandung, Kamis (22/6/2023).

Dalam kick off tersebut ribuan pendamping keluarga se-Jabar turut menyaksikan secara langsung dan virtual sosialisasi penggunaan Elsimil dari Perwakilan BKKBN Jabar.

Baca juga : Punya Peran Penting, Jadikan Suporter Sebagai Pemain Ke 12

Elsimil 2.0 merupakan pengembangan Elsimil 1.0. Awalnya hanya mendata riwayat kesehatan calon pengantin.

Namun kini aplikasi ini juga dapat mendata riwayat kesehatan para ibu hamil, pasca persalinan dan baduta (anak usia bawah dua tahun).

Melalui aplikasi tersebut akan diketahui masyarakat yang rentan terkena stunting sekaligus dilakukan penanganan secara maksimal.

Selain itu, data dari Elsimil juga menjadi acuan terbitnya sertifikat yang menerangkan bahwa calon pengantin berisiko melahirkan bayi stunting atau tidak.

Baca juga : TGS Ganjar Cegah Stunting Dengan Pendekatan Islami Kepada Ibu-Ibu Di Sumut

Jika calon pengantin berisiko tetap bisa melangsungkan pernikahan tetapi dalam pendampingan TPK (Tim Pendamping Keluarga) agar bayi yang lahir sehat.

"Kalau ada apa-apa respons harus cepat ditindaklanjuti sesegera mungkin," ucap Atalia.

Dia mengatakan, Pemda Provinsi Jabar terus berupaya menekan angka stunting. Sejauh ini Jabar menjadi provinsi terbaik dalam penurunan angka stunting se-Pulau Jawa.

Menurutnya perlu kerja sama dan kolaborasi dengan semua pihak agar Jabar bisa zero stunting sehingga Indonesia Emas pada tahun 2045 bisa terwujud.

Baca juga : Kemendagri Wanti-wanti Parpol Tak Libatkan ASN Dalam Kampanye Pemilu 2024

"Kegiatan ini harus didukung oleh semua pihak, khususnya perangkat daerah kewilayahan agar program Elsimil ini bisa maksimal sehingga stunting bisa terus ditekan," harap Atalia.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.