Dark/Light Mode

Prabowo: Polri Tetap Berada di Bawah Presiden, Bukan Kemhan atau Kemendagri

Senin, 18 September 2023 14:18 WIB
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (Foto: Tangkapan layar Instagram Gerindra)
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (Foto: Tangkapan layar Instagram Gerindra)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memastikan, Polri akan tetap berada di bawah wewenang Presiden apabila ia terpilih menjadi Presiden pada Pilpres 2024. Menurutnya, komando ke Kapolri akan lebih mudah apabila Kapolri berada langsung di bawah atau dipilih Presiden.

“Coba bayangkan kalau saya jadi Presiden, lebih gampang langsung ke Kapolri, atau lewat lapisan-lapisan lain, tebak? Pakai logika saudara-saudara. Presiden kan lebih gampang kalau dia kasih intruksi, dia pegang full,” kata Prabowo, pada acara dialog kebangsaan, di Gedung Sespimma Lemdiklat Polri, Lembang, Jawa Barat, Jumat (16/6), seperti dalam tayangan video di akun Instagram resmi Partai Gerindra, @gerindra, Senin (18/9).

Baca juga : Kulit Tetap Sehat dan Kenyal Saat Usia Tua, Yuk Intip Resepnya

Hal ini disampaikan Prabowo untuk membantah anggapan bahwa jika dirinya menjadi Presiden akan mengembalikan Polri kembali di bawah Kementerian Pertahanan (Kemhan) atau Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

“Banyak orang mengatasnamakan saya dulu, pernah dulu dikatakan kalau Presidennya Prabowo nanti, polisi akan dikembalikan di bawah Menhan, atau di bawah Mendagri atau di bawah menteri apa, gitu bener nggak?” ujarnya.

Baca juga : Menang Sengketa Tanah di Bandung, PT KAI Ajukan Pembatalan Sita

Pada video tersebut, Prabowo menyampaikan terima kasih pada Polri dan Sespimma Lemdiklat Polri yang sudah mengundangnya untuk memaparkan hasil pemikirannya terkait pentingnya persatuan dan kesatuan bagi masa depan bangsa Indonesia.

“Saya terima kasih sudah diundang beberapa kali ke PTIK (Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian), Sespim (Sekolah Staf dan Pimpinan), Ya, tapi karena Covid waktu itu, jadi dua setengah tahun saya nggak bisa. (Sekarang) nggak enak kalau saya vicon (video conference) saja, lebih baik saya langsung ke sini,” ucap Prabowo.

Baca juga : Denny JA: Presiden Bukan Petugas Partai

Di acara itu, Menteri Pertahanan (Menhan) ini juga menyatakan Indonesia membutuhkan personel kepolisian yang unggul agar Indonesia menjadi negara yang kuat. "Kita butuh polisi yang unggul itu dalam sejarah peradaban manusia. Negara yang kuat, negara yang berhasil, selalu punya polisi yang unggul polisi yang hebat, polisi yang dicintai rakyat," kata Prabowo.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.