HUT GRANAT Digelar Meriah, Henry Yoso: Jaga Generasi Muda dari Narkoba

RM.id  Rakyat Merdeka - Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Nasional Anti Narkotika (GRANAT) menggelar Malam Resepsi Puncak Perayaan HUT ke-24, di The Opus Grand Ballroom Tribrata, Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Sabtu (4/11). HUT GRANAT ini berlangsung meriah dan dihadiri banyak tokoh.

Tokoh yang hadir antara lain Ketua MPR Bambang Soesatyo dan Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Muhammad Fadil Imran. Lalu ada Perwakilan Panglima TNI, Perwakilan Kapolri, Kepala BNN, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan, Kementerian Perhubungan, Intelkam Mabes Polri, Dirresnarkoba Polda Lampung, Dirresnarkoba Polda Metro Jaya, Dewan Pendiri, Dewan Pembina, Dewan Pertimbangan, Dewan Penasehat, Dewan Pakar, Pengurus Dewan Pimpinan Pusat GRANAT, dan perwakilan Dewan Pimpinan Daerah GRANAT se-Indonesia.

Dalam sambutannya, Ketua Umum DPP GRANAT Prof Henry Yosodiningrat menegaskan, agar Indonesia menjadi sebuah negara yang gemah ripah loh jinawi toto tentrem kerto raharjo, harus mempersiapkan sumber daya manusia yang tangguh, generasi muda yang sehat, dan generasi luhur yang cerdas. "Kita harus menjaga generasi muda sebagai aset dan masa depan bangsa yang bebas dan bersih serta anti terhadap penyalahgunaan narkoba," ujarnya.

Baca juga : Relawan Targetkan 50 Persen Generasi Muda Dukung Pasangan AMIN

Menyadari akan hal itu, GRANAT mengambil bagian untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan narkotika serta membantu segala upaya pemerintah di dalam Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Dengan semboyan mengabdi untuk bangsa dan pengabdian tanpa batas, Henry mengajak semua anggota GRANAT dari pusat sampai ke daerah untuk terus mengabdi tanpa mengenal lelah.

Sementara, Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) menyampaikan ucapan selamat sekaligus apresiasi yang luar biasa kepada GRANAT yang sudah 24 tahun berkiprah berperan dan berkontribusi untuk bangsa ini dalam upaya P4GN. Disadari atau tidak, narkotika telah menjadi persoalan akut yang membutuhkan perhatian khusus, maka dari itu kita perlu bersinergi, berkolaborasi untuk mengatasi berbagai hal ancaman di dalam penanggulangan narkoba.

“Ancaman bangsa ini selain kebodohan, ketidakadilan, kemiskinan, terorisme, stunting, dan yang paling berbahaya adalah ancaman narkoba,” tegas pria yang akrab disapa Bamsoet ini.

Baca juga : Sejumlah Pelari Merasakan Kesegaran Le Minerale Pada Jakarta Marathon 2023

Menurut Bamsoet, dilihat dari aspek ekonomi nilai kerugian negara terus mengalami peningkatan. Tahun 2013 nilai kerugian negara akibat Narkoba mencapai Rp 57 triliun, tahun 2015 meningkat menjadi Rp 63 triliun, tahun 2021 mencapai Rp 84 triliun, angka ini terus meningkat.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Dewan Pembina DPP GRANAT Komjen Pol (Purn Togar M. Sianipar mengatakan, Indonesia sedang menghadapi kondisi darurat narkoba. Presiden Jokowi meminta semua elemen bangsa menyikapi keadaan ini secara serius, karena kejahatan narkotika adalah kejahatan yang luar biasa.

“Dengan kondisi seperti ini, maka penanganannya harus dilakukan secara luar biasa, dan kami mengajak semua pihak untuk ikut bersama sama memerangi Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba di Indonesia,” tutupnya.

Baca juga : Generasi Muda Malas Baca

HUT GRANAT kali ini juga menjadi ajang pemberian penghargaan kepada Institusi Kepolisian dan GRANAT daerah yang berprestasi dalam upaya memerangi narkoba. DPP GRANAT memberikan penghargaan kepada Polda Lampung, DPD GRANAT Lampung. Penghargaan juga diberikan kepada Polda Metro Jaya, DPD GRANAT Jawa Barat, DPD GRANAT Jawa Timur, dan DPD GRANAT Sumatera Utara.

Penghargaan kepada Polda Lampung diberikan atas prestasi berhasil mengungkap dan menangkap sindikat narkoba internasional jaringan Fredy Pratama dengan jumlah yang sangat spektakuler. Sementara penghargaan kepada Polda Metro Jaya diberikan karena dinilai berhasil mengungkap dan menangkap jaringan sindikat narkoba dan menyita barang bukti dari Syarifufin alias Fuyong alias Bangyong dan Muhazir Nurdin dengan jumlah 173 kg Sabu.

Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada DPD GRANAT berprestasi, DPD GRANAT yang telah berhasil mengembangkan Kelembagaan Organisasi GRANAT mulai tingkat kabupaten hingga tingkat kelurahan/desa di wilayahnya, dan juga dapat menjalin kerjasama dengan lembaga pemerintah dan lembaga non pemerintah dalam P4GN. Prestasi ini juga diraih karena mampu melaksanakan inovasi dan terobosan dalam melaksanakan program kerja GRANAT di wilayahnya, baik program mandiri, program kerjasama maupun program partisipasi sebagai ujung tombak perpanjangan tangan dari DPP GRANAT.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.