Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Tim Satgas KPK kembali menggelar operasi tangkap tangan (OTT). Minggu malam (6/10), tim Satgas menangkap empat orang. Berdasarkan informasi, salah satu pihak yang dibekuk merupakan Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara.
Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif, membenarkan adanya OTT tersebut. Selain kepala daerah, Syarif menyebut tim Satgas juga menangkap dua orang kepala dinas dan seorang perantara.
Baca juga : KPK Tetapkan 3 Tersangka Baru Kasus Suap Bupati Pakpak Bharat
"Malam ini (Minggu, 6/10) ada tim yang bertugas di Lampung. Setelah lakukan pengecekan info dari masyarakat di lapangan, diduga ada penyerahan uang yang diperuntukkan pada Kepala Daerah setempat. KPK mengamankan total empat orang sejak sore hingga malam ini, yaitu: Bupati, dua Kepala Dinas dan seorang perantara," ujar Syarif saat dikonfirmasi, Minggu malam (6/10).
Agung Ilmu Mangkunegara bersama tiga orang lainnya diringkus lantaran diduga terlibat dalam transaksi suap. Tim Satgas KPK turut menyita uang tunai yang diduga barang bukti suap. "Barang bukti uang sedang dihitung jumlahnya," imbuhnya.
Baca juga : KPK Mulai Telusuri Aset Imam Nahrawi
Transaksi suap ini diduga berkaitan dengan proyek di Dinas PU atau Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Pemkab Lampung Utara. Tim Satgas juga telah menyegel sejumlah benda dan lokasi terkait praktik rasuah ini. Saat ini, kata Syarif, para pihak yang diringkus sedang diperiksa intensif. Lembaga Antikorupsi memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status perkara dan status hukum Agung dan tiga orang lainnya yang dibekuk.
"Direncanakan pihak yang diperlukan akan dibawa besok ke Jakarta. Informasi lebih lanjut tentang penanganan perkara ini akan disampaikan melalui konferensi pers di KPK besok Senin," tandasnya. [OKT]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
