Dark/Light Mode

Gempa 5,7 M Guncang Pesisir Sumbar dan Mentawai, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Senin, 5 Februari 2024 08:49 WIB
Hasil analisis pusat gempa (Foto:BMKG)
Hasil analisis pusat gempa (Foto:BMKG)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gempa berkekuatan magnitudo M5,7 mengguncang wilayah pantai timur laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Senin (5/2/2024), pukul 07.52.22 WIB. Hasil analisis Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan episenter gempa bumi berlokasi di laut pada jarak 90 Km arah Tenggara Tuapejat, Sumatera Barat pada kedalaman 34 km.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal yang berasosiasi dengan struktur sesar Mentawai. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan oblique turun. 

Baca juga : Gempa M5,6 Guncang Kuta Selatan Bali, Getaran Terasa Hingga Mataram

Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Mentawai, Padang, Agam, Padang Pariaman dengan skala intensitas III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah. "Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," kata Daryono, dalam keterangan tertulis, Senin (5/2/2024). 

Hingga pukul 08.20 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan. Meski begitu, Daryono mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Baca juga : Ketemu 4 Mata Dengan Sri Sultan, Mentan Bahas Ekonomi Dan Pertanian

Selain itu, masyarakat diminta agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. 

"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," pungkasnya. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.